Sabtu, 20 Februari 2021 10:6:0 WIB
Salju Pertama Sejak 6 Tahun Terakhir di Kota Suci 3 Agama
Sosial Budaya
Agsan Prawira
Hujan salju di Yerusalem (Foto: AFP/AHMAD GHARABLI)
Yerusalem -
Warga Yerusalem dikejutkan dengan peristiwa langka dalam enam tahun terakhir. Kota itu diselimuti hamparan salju pada Kamis (18/2) waktu setempat.
Seperti dilansir media lokal Israel, Haaretz, Jumat (19/2/2021), hujan salju terus mengguyur pada Rabu (17/2) malam di Dataran Tinggi Golan, juga di area-area dataran tinggi di Galilee dan Tepi Barat bagian utara. Di kawasan pegunungan Hermon, ketebalan salju dilaporkan mencapai 60 cm dan hujan salju terus turun sampai Kamis (18/2) waktu setempat.
Warga wilayah Merom Golan terbangun pada Kamis (18/2) pagi waktu setempat, dengan melihat salju setebal 40 cm menyelimuti area sekitar tempat tinggal mereka. Sedangkan di wilayah Safed, salju dilaporkan mencapai ketebalan 5 cm.
Badan Meteorologi Israel (IMS), seperti dilansir The Times of Israel, sebelumnya merilis peringatan soal hujan salju ini. "Hujan disertai badai petir diperkirakan melanda Negev bagian utara. Salju diperkirakan turun di area pegunungan utara dan tengah, termasuk Yerusalem," demikian pernyataan IMS.Hujan salju mulai turun di Yerusalem sejak Rabu (17/2) sore waktu setempat, dan mencapai ketebalan 7-10 cm pada malam hari.
Menurut IMS, suhu udara di Yerusalem merosot ke 0 derajat Celsius sepanjang malam dan lebih banyak salju berakumulasi pada keesokan pagi. Beberapa area diperkirakan melihat timbunan salju setebal 5-10 cm. Alat pembersih salju dan garam disiapkan untuk membersihkan jalanan dari timbunan salju.
Akibat cuaca dingin yang tidak biasa ini, aktivitas sekolah diundur dengan kegiatan belajar-mengajar baru dimulai pukul 09.00 waktu setempat.
Ruas jalan Route 1 di Yerusalem ditutup untuk kedua arah semalaman dan baru dibuka pada Kamis (18/2) pagi waktu setempat. Layanan kereta api juga sempat terhenti akibat salju, sebelum dilanjutkan pada pagi harinya. Hal serupa juga dialami layanan transportasi umum lainnya di Yerusalem.
Komentar
Berita Lainnya
Impian Ren Zhe menggabungkan budaya melalui karyanya Sosial Budaya
Selasa, 4 Oktober 2022 17:3:36 WIB
TING BAATAR Delegasi yang mengabdikan diri untuk membantu orang Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 17:36:8 WIB
Kanal Besar Menyaksikan Perubahan Hangzhou dari Pusat Industri Menjadi Permata Budaya Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB
Demam Bersepeda Perkotaan Mencerminkan Pembangunan Yang direncanakan, Beralih ke Gaya Hidup Hijau Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB
Bali memperingati Maulid Nabi 1444 H dengan menampilkan Tari Rodat Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB
Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB
Meningkatnya Populasi panda penangkaran global Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB
80 Persen kapas di Petik oleh Mesin Pemanen di Xinjiang Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB
Musik Tradisional di Kota Es Harbin Daya Tarik Wisata Global Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB
Transformasi Bekas Kompleks Industri di Liaoning Menjadi Taman Budaya Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB
Hong Kong Freespace Jazz Fest hadir kembali, menampilkan Jill Vidal, Eugene Pao dan Ted Lo Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB
Perlindungan Digital Pada Situs Gua Berusia 1600 tahun Di Kota Zhangye Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB
Situs Warisan Budaya, Memperkokoh Kepercayaan Bangsa Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 8:21:51 WIB
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
Wang Yaping: Impian Terbesarku adalah Kembali Terbang ke Luar Angkasa Sosial Budaya
Jumat, 4 November 2022 18:6:41 WIB