Senin, 20 Februari 2023 9:32:57 WIB

4 Klub Sepakbola Profesional Eropa Ternyata Punya Konglomerat Indonesia
Olahraga

AP Wira

banner

Ilustrasi

JAKARTA, Radio Bharata Online -  Sepakbola merupakan salah satu cabang olahraga dengan banyak penggemar di Indonesia. Penggemar sepakbola pun tidak terbatas gender dan status sosial. Terbukti dari beberapa konglomerat di Indonesia yang ternyata pernah memiliki saham sejumlah klub besar di Eropa, salah satunya adalah Erick Thohir.

Sosok yang kini menjabat sebagai Menteri BUMN (Badan Usaha Milik Negara) dan Ketum PSSI ini tercatat pernah memiliki sejumlah klub di luar negeri. Satu hal paling sensasional adalah kepemilikkannya terhadap 70 persen saham Inter Millan pada 2013 silam. Dengan sahan mayoritas tersebut, Erick Thohir ditunjuk sebagai Presiden Inter Milan pada saat itu.

Kabarnya, Erick Thohir sampai menggelontorkan dana sebesar 480 juta dolar AS untuk mendapatkan klub yang berlaga di Serie A tersebut. Namun, kepemilikan Erick Thohir terhadap Il Nerazzurri hanya bertahan hingga 2016. Pada tahun itu Erick Thohir memutuskan menjual 39 persen sahamnya kepada Suning Group, perusahaan multinasional asal China dan 31 persen sisa sahamnya ia jual kepada Lion Rock, perusahaan asal Hong Kong.

Bukan hanya Inter Millan saja, Erick Thohir juga diketahui sempat mengakuisisi sejumlah klub luar negeri lainnya, seperti DC United pada 201. Pada 2022 lalu, Erick Thohir dan Anindya Bakrie juga dikabarkan mengakuisisi 51 persen saham Oxford United, klub anggota divisi satu Liga Inggris.

Selanjutnya adalah mantan ketua Badan Tim Nasional PSSI, Iman Arief, diketahui pernah memiliki klub asal Inggris, Leicester City, pada 2010 silam. Namun, 20 saham Leicester City yang dimiliki Iman Arief tidak bertahan lama. Pasalnya, setahun kemudian ia menjual saham tersebut.

Berikutnya ada Bisnis milik keluarga Wanandi yang juga pernah memiliki Tranmere Rovers, yakni klub asal Inggris yang berlaga di kasta ketiga Liga Inggris, tidak ada informasi yang pasti mengenai banyaknya saham yang dimiliki grup ini, namun kabarnya Grup Santini memiliki saham minoritas di klub tersebut.

Terakhir Bos Grup Djarum, Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono pernah mengakuisisi Como 1907, yakni klub yang berlaga di Seri C Italia, melalui SENT Entertaiment Ltd pada 2019 lalu.

Sejak dimiliki oleh Grup Djarum, Como 1907 semakin bangkit setelah sebelumnya mengalami kebangkrutan hingga terpuruk. Bahkan kini Como 1907 memiliki pemain-pemain kelas dunia, seperti Cesc Fabregas yang bergabung pada musim panas 2022 dan Thierry Henry yang ikut menjadi pemegang saham klub tersebut. (okezone.com)

 

Komentar

Berita Lainnya

Jokowi Sambut Presiden FIFA di Istana Merdeka Olahraga

Selasa, 18 Oktober 2022 13:40:25 WIB

banner