Beijing, Radio Bharata Online - Sebuah acara yang menandai Hari Kesehatan Dunia di Beijing merayakan upaya "luar biasa dan menyentuh" para dokter Tiongkok dan komitmen negara itu untuk mempromosikan cakupan kesehatan bekerja sama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Diperingati setiap tahun, Hari Kesehatan Dunia diadakan pada tanggal 7 April, yang juga menandai hari didirikannya WHO pada tahun 1948. Tahun ini, organisasi internasional tersebut memperingati hari jadinya yang ke-75 dengan tema "75 tahun peningkatan kesehatan masyarakat".
Pembicara di acara Beijing yang diadakan oleh Komisi Kesehatan Nasional di Tiongkok (NHC) memuji upaya kerja sama antara WHO dan Tiongkok selama beberapa dekade.
Chen Guangqiang, seorang dokter dari Rumah Sakit Tiantan Beijing berbagi kisahnya memberikan bantuan medis di Daerah Otonomi Tibet di Tiongkok barat daya selama dua tahun.
“Cerita yang saya bagikan hari ini hanyalah mikrokosmos dari bantuan medis ke Tibet. Banyak juga tenaga medis yang diam-diam mengabdikan diri, dan ada ribuan cerita yang luar biasa dan mengharukan,” ujarnya.
Menurut Qiao Jianrong, petugas yang bertanggung jawab di Kantor WHO Tiongkok, kerja sama antara Tiongkok dan WHO sangat penting untuk kesehatan dan kebahagiaan masyarakat.
“Tiongkok dan WHO memiliki dua prioritas strategis. Salah satunya adalah terus membantu Tiongkok menerapkan Tiongkok Sehat 2030 dan mencapai cakupan kesehatan masyarakat untuk semua orang. Yang kedua adalah mempromosikan pembangunan kesehatan global dan membangun komunitas kesehatan global di semua di tingkat global dan regional," kata Qiao, berbicara kepada seorang reporter di acara tersebut.
Tiongkok bertujuan untuk lebih mempromosikan cakupan kesehatan masyarakat, mengoptimalkan alokasi sumber daya, meningkatkan kualitas layanan, dan membuat layanan kesehatan lebih mudah diakses dan merata untuk semua orang, menurut NHC.
