Selasa, 28 Februari 2023 15:41:23 WIB

Sumatera Nyambung Tol, Ekonomi Melesat
Indonesia

AP Wira

banner

Foto: Dok. PT Hutama Karya

JAKARTA, Radio Bharata Online  - Pulau Sumatera kini memiliki mesin pemacu ekonomi yang baru, namanya Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). 
Tol Trans Sumatera sendiri pembangunannya dilakukan sejak 2015. Upaya ini tentu tidak mudah, karena Sumatera merupakan pulau yang memiliki luas 473.481 km persegi. Belum lagi Sumatera terkenal  memiliki banyak gunung dan bukit.

Tol ini akan membentang dari Bakauheni hingga Lhokseumawe dengan total panjang 2.704 km. Di dalamnya terbagi 24 ruas jalan tol yang berbeda. Ditaksir kebutuhan dana untuk membangun JTTS mencapai Rp 547 triliun.

Dengan jarak yang begitu panjang dan biaya yang begitu besar, pembangunan JTTS merupakan pekerjaan berat, dan tugas itu diemban oleh PT Hutama Karya (Persero). 
Kehadiran JTTS menjadi motor baru bagi roda perekonomian Sumatera secara umum. Kehadiran tol yang mampu memangkas waktu perjalanan semakin memperlancar arus logistik setempat.

Direktur Eksekutif Segara Institute Piter Abdullah mengatakan, memang saat ini belum ada perhitungan yang pasti mengenai seberapa besar andil jalan tol terhadap ekonomi Sumatera. Perlu dilakukan survei besar untuk menghitung hal tersebut.  Namun kehadiran JTTS, khususnya di wilayah Lampung hingga Palembang sudah sangat terasa manfaatnya bagi perekonomian setempat.

Melansir data BPS, ekonomi Lampung di 2022 tumbuh 4,28%. Pertumbuhan itu lebih tinggi dari pertumbuhan di 2021 sebesar 2,77%. 
Menariknya lagi, dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha jasa lainnya yang tumbuh sebesar 25,45%. Sementara dari sisi pengeluaran, komponen pengeluaran ekspor barang dan jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 6,67%. Hal itu tentu didukung oleh arus logistik yang semakin baik.

Bukti lainnya, ekonomi Sumatera Selatan di 2022 juga tumbuh 5,23%. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 14,67%. Sementara dari sisi pengeluaran terutama didorong oleh Komponen Ekspor Luar Negeri yang tumbuh sebesar 41,57%.

Meski JTTS belum sepenuhnya selesai, dampaknya terhadap ekonomi sebagian wilayah Sumatera sudah terasa. Bayangkan jika JTTS sudah tersambung sepenuhnya dari Lampung hingga Aceh.

Detikcom

 

 

Komentar

Berita Lainnya

Memperkuat Ketahanan Pangan Nasional Indonesia

Rabu, 5 Oktober 2022 17:33:33 WIB

banner
Pertemuan P20 di Buka Indonesia

Kamis, 6 Oktober 2022 14:20:55 WIB

banner