Kamis, 9 Februari 2023 9:43:37 WIB
Tim Tiongkok Tiba di Turki dan Suriah
International
Endro
Sekitar 120 orang dari Blue Sky Rescue China juga tiba pada hari Rabu dan lebih banyak lagi diperkirakan akan tiba pada hari Kamis, Zhang Yong, pemimpin dan pendiri tim, mengatakan kepada Global Times.
Radio Bharata Online - Dalam sebuah langkah yang menunjukkan tanggung jawab internasionalnya dalam menghadapi bencana, Tiongkok terus menawarkan bantuan kepada Turki dan Suriah yang dilanda gempa bumi dengan tim penyelamatnya, yang terdiri dari ratusan anggota dan sistem penyelamatan gempa yang canggih, yang tiba pada hari Rabu, berpacu dengan waktu untuk menyelamatkan nyawa.
Jumlah korban tewas akibat gempa bumi dahsyat di Turki selatan dan Suriah meningkat menjadi lebih dari 11.000 orang pada hari Rabu, menjadikan gempa bumi ini sebagai salah satu gempa bumi paling mematikan dalam lebih dari satu dekade terakhir, demikian menurut Associated Press.
Para petugas penyelamat menggali reruntuhan di tengah cuaca yang membeku untuk menyelamatkan nyawa sebanyak mungkin.
Media melaporkan bahwa lebih dari 8.000 orang di Turki sendiri telah meninggal akibat gempa bumi pada hari Selasa. Dukungan dan tawaran bantuan internasional telah mengalir ke Turki dan Suriah.
Pada hari Rabu, Tiongkok mengumumkan rencana untuk memberikan bantuan darurat senilai 40 juta yuan ($5,9 juta) kepada Turki, termasuk bahan-bahan penyelamatan yang sangat dibutuhkan, dan 30 juta yuan kepada Suriah, termasuk $2 juta dalam bentuk uang tunai, dan pasokan bantuan yang sangat dibutuhkan.
Sementara itu hingga berita ini diturunkan, 220 ton gandum sedang dalam perjalanan menuju Suriah, dan 3.000 ton beras dan gandum yang tersisa akan segera dikirim dalam dua pengiriman besar.
Sebuah tim penyelamat Tiongkok, yang terdiri dari 82 anggota, tiba di Bandara Adana Sakirpasa Turki pada hari Rabu pagi.
Tim ini dikirim oleh pemerintah Tiongkok, dan terdiri dari orang-orang dari korps pemadam kebakaran dan penyelamatan Beijing, Layanan Dukungan Tanggap Gempa Nasional, dan sebuah rumah sakit.
Para anggota tim membawa serta 21 ton peralatan untuk penyelamatan, alat komunikasi dan keperluan medis, serta empat anjing pelacak.
Tim ini akan membantu menemukan korban selamat, menawarkan bantuan medis, mendirikan "rumah sakit keliling" dan lain sebagainya.
Beberapa tim penyelamat sipil juga tiba di Turki pada hari Rabu, termasuk delapan anggota Ramunion, sebuah serikat penyelamat yang berbasis di Zhejiang. Lebih banyak anggota dari serikat ini akan bergabung dalam beberapa hari ke depan.
Zhang Yong, pemimpin dan pendiri tim, kepada Global Times mengatakan, sekitar 120 orang dari Blue Sky Rescue Tiongkok juga tiba pada hari Rabu, dan lebih banyak lagi diperkirakan akan tiba pada hari Kamis. (Global Times)
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB