Rabu, 29 November 2023 10:37:32 WIB
Prediksi puncak rawat inap lansia terjadi sekitar Tahun Baru, rumah sakit di Tiongkok optimalkan sumber daya
Kesehatan
Endro
Pasien anak-anak menerima infus di rumah sakit anak-anak di Beijing pada 23 November 2023. Foto: VCG.
EIJING, Radio Bharata Online - Meskipun masa puncak pengobatan anak untuk influenza dan penyakit pernapasan lainnya belum berlalu, jumlah pasien dewasa di ruang gawat darurat dan klinik demam terus meningkat. Sementara itu, para ahli medis memperkirakan bahwa infeksi di kalangan lansia akan meningkat pada pertengahan Desember, ketika jumlah kasus parah mungkin meningkat, dan mungkin terdapat puncak rawat inap di sekitar Tahun Baru 2024.
Global Times menemukan bahwa banyak departemen rawat jalan anak, departemen dari penyakit menular dan departemen pernapasan, sudah dipesan penuh untuk tujuh hari ke depan.
Sejak akhir September, jumlah anak-anak yang mengidap infeksi pernafasan berangsur-angsur meningkat, dan penerimaan rawat jalan di unit gawat darurat Rumah Sakit Anak, terus berada pada tingkat yang tinggi, dengan jumlah penerimaan harian tertinggi yaitu 9.378.
Ketika jumlah infeksi meningkat, para ahli medis tetap optimis dalam menghadapi situasi ini, karena sumber daya medis yang memadai, dan mekanisme respons yang tepat waktu telah dioptimalkan, terutama sejak pandemi COVID-19.
Pada hari Kamis, pihak berwenang Tiongkok mengatakan kepada WHO, bahwa peningkatan penyakit pernafasan tidak mengakibatkan jumlah pasien melebihi kapasitas rumah sakit.
Untuk mengatasi puncak klinik, jumlah kunjungan dokter telah meningkat sebesar 86,36 persen. Secara khusus, rumah sakit telah mendirikan klinik pneumonia untuk menjamin kualitas medis. Bagi anak-anak yang sakit kritis, rumah sakit telah membuka jalur hijau yang memberikan prioritas kepada mereka, agar dapat segera menerima laporan diagnosis.
Rumah sakit juga meluncurkan klinik tindak lanjut online untuk infeksi saluran pernapasan. (Global Times)
Komentar
Berita Lainnya
BPOM Temukan 718.791 Vitamin Ilegal Dijual di Online Shop Selama Pandemi Covid-19 Kesehatan
Kamis, 6 Oktober 2022 13:37:0 WIB
Singapura Hadapi Subvarian Omicron Baru XBB, Harian Naik Lagi 9 Ribu Kasus Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 10:23:40 WIB
Jokowi: 80 Persen Vaksin COVID-19 yang Digunakan Indonesia Berasal dari RRT Kesehatan
Senin, 17 Oktober 2022 13:43:44 WIB
Wanita dengan Dada Besar Lebih Gampang Kena Kanker Payudara? Kesehatan
Selasa, 18 Oktober 2022 9:49:9 WIB
Kemenkes: Apotek-Nakes Setop Sementara Obat Sirup! Kesehatan
Rabu, 19 Oktober 2022 8:56:53 WIB
Daftar Obat Sirup yang Dilarang dan Ditarik BPOM Kesehatan
Jumat, 21 Oktober 2022 10:15:51 WIB
Kemenkes: Omicron XBB Terdeteksi di Indonesia Kesehatan
Minggu, 23 Oktober 2022 16:42:29 WIB
Shanghai Mulai Berikan Vaksin Booster COVID-19 yang Dihirup Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:8:34 WIB
Pemerintah Gratiskan Biaya Pengobatan Pasien Gagal Ginjal Akut Kesehatan
Rabu, 26 Oktober 2022 16:21:29 WIB
WHO Rilis Peringatan 8 Obat Sirup yang Dilarang BPOM RI Kesehatan
Jumat, 4 November 2022 15:32:48 WIB
Corona Kembali Meningkat, Pemerintah Prediksi Puncaknya 1-2 Bulan Lagi Kesehatan
Jumat, 4 November 2022 18:46:33 WIB
5 Kebiasaan Penyebab Sariawan, Bukan Kurang Makan Buah Kesehatan
Sabtu, 5 November 2022 7:23:52 WIB
5 Sarapan Bergizi untuk Menurunkan Berat Badan Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:42:35 WIB
Vaksin Covid-19 Direkomendasikan Jadi Imunisasi Rutin Kesehatan
Minggu, 6 November 2022 7:47:25 WIB
Delta Sungai Yangtze Tingkatkan integrasi melalui digitalisasi Kesehatan
Sabtu, 27 Agustus 2022 1:59:36 WIB