Senin, 20 Maret 2023 12:59:53 WIB

Kenya Selenggarakan Forum Membahas Modernisasi Tiongkok

International

Eko Satrio Wibowo

Nairobi, Radio Bharata Online - Sebuah forum TV yang mengangkat tema "Peluang yang Muncul dari Modernisasi Gaya Tiongkok" digelar di ibu kota Kenya, Nairobi. Acara ini diselenggarakan oleh China Media Group (CMG) cabang Afrika pada hari Jum'at (17/3) lalu.

Beberapa politisi, pebisnis, pakar, dan cendekiawan Afrika berpartisipasi dalam forum tersebut, baik secara online maupun offline. Mereka membahas jalan modernisasi Tiongkok, advokasi multilateralisme, serta peluang kerja sama baru Tiongkok-Afrika. Para peserta juga berbagi ide dengan mahasiswa dari Universitas Nairobi.

Boaz Mbaya, mantan Perwakilan Kenya untuk Uni Afrika, mengatakan forum tersebut memungkinkan orang untuk mengetahui lebih banyak tentang upaya Tiongkok untuk mendorong pembangunan di seluruh dunia.

"Forum ini menyatukan orang-orang. Forum ini membuat orang-orang memahami tentang sistem Tiongkok. Dan saya pikir ini juga memungkinkan orang Tiongkok guna menunjukkan kepada dunia apa yang dapat mereka lakukan untuk diri mereka sendiri dan apa yang dapat mereka lakukan bagi dunia," ujar Mbaya.

Di sisi lain, Erastus Mwencha, mantan Wakil Ketua Komisi Uni Afrika, memuji forum yang melibatkan mahasiswa. "Salah satu inovasi yang saya sukai adalah penonton langsung. Saya suka melihat anak muda, terutama dari Universitas Nairobi. Saya pikir itu sangat inovatif. Dan saya sangat menikmatinya," kata Mwencha.

Jason, seorang mahasiswa ekonomi di Universitas Nairobi, terkesan dengan pencapaian Tiongkok dalam pengentasan kemiskinan. Ia pun mengungkapkan bercita-cita untuk belajar di Tiongkok suatu hari nanti.

"Yang paling mengesankan dari forum ini adalah bagaimana masyarakat Tionghoa mampu beradaptasi dengan perubahan dan bagaimana mereka berhasil mengentaskan kemiskinan dalam kurun waktu 45 tahun, yang belum pernah terlihat dalam sejarah umat manusia. Jadi, setelah saya lulus, Saya berencana mengejar (gelar) ekonomi saya di Tiongkok," ungkapnya.

Siswa lain juga mengatakan bahwa setelah mengetahui prestasi Tiongkok, dia berharap Kenya akan belajar dari Tiongkok dan mengejar modernisasi serta pembangunan berkualitas tinggi.

"Hari ini saya telah belajar bahwa sebagai Afrika, sebagai bangsa, dan Kenya sebagai negara, kita harus belajar dari cara Tiongkok. Bagaimana mereka memulai dari yang rendah dan tumbuh sebagai negara dengan persatuan. Kita harus bisa bekerja sebagai satu kesatuan dan mampu berkembang dalam hal menciptakan perdamaian, dalam hal modernisasi," ujarnya.

Beberapa media arus utama Afrika melaporkan atau menyiarkan langsung forum tersebut, yang mencakup lebih dari 500 juta pemirsa.

Komentar