Rabu, 16 November 2022 13:13:8 WIB
Perserikatan Bangsa Bangsa mengumumkan
International
Endro - Radio Bharata Online

Sekretaris Jendral Perserikatan Bangsa Bangsa, António Guterres
GENEVA, Radio Bharata Online – Perserikatan Bangsa Bangsa pada Selasa (15/11) mengumumkan, bahwa populasi dunia telah mencapai delapan miliar. Namun PBB mendesak negara-negara di dunia untuk meningkatkan akses ke layanan kesehatan publik, untuk menurunkan angka kematian dan meningkatkan angka harapan hidup.
Sekretaris Jenderal PBB António Guterres mencatat, bahwa meskipun ini merupakan kisah sukses bagi umat manusia, ini juga sekaligus menimbulkan kekhawatiran tentang hubungan antara pertumbuhan penduduk, kemiskinan, perubahan iklim, dan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Guteres mengatakan, tanpa menjembatani jurang yang menganga antara si kaya dan si miskin global, sama saja dengan menyiapkan diri untuk dunia yang penuh dengan ketegangan dan ketidakpercayaan, serta krisis dan konflik.
Dia mengatakan, populasi dunia akan terus tumbuh menjadi sekitar 10,4 miliar pada tahun 2080-an, dengan tingkat pertumbuhan keseluruhan yang melambat. Pada saat yang sama, pertumbuhan populasi semakin terkonsentrasi di antara negara-negara termiskin di dunia, yang sebagian besar berada di sub-Sahara Afrika.
Dengan latar belakang ini, komunitas global harus memastikan bahwa semua negara, terlepas dari apakah populasinya bertambah atau menyusut, diperlengkapi untuk memberikan kualitas hidup yang baik bagi populasinya, dan dapat mengangkat serta memberdayakan orang-orang yang paling terpinggirkan.
Menurutnya, pertumbuhan populasi yang cepat membuat pengentasan kemiskinan, memerangi kelaparan dan kekurangan gizi, serta meningkatkan cakupan sistem kesehatan dan pendidikan, menjadi lebih sulit. Namun pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutkan (Sustainable Development Goal’s - SDGs), terutama yang terkait dengan kesehatan, pendidikan, dan kesetaraan gender, akan berkontribusi pada perlambatan populasi global. (Daily Trust)
Komentar
Berita Lainnya
Peng Liyuan menyerukan upaya global untuk mendorong pendidikan bagi anak perempuan dan perempuan ke arah yang lebih adil lebih inklusif dan lebih berkualitas dan kontribusi untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk manusia International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Presiden RI Joko Widodo memuji gaya kepemimpinan Presiden Tiongkok International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 yang dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Giorgia Meloni International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Sebuah insiden kebakaran terjadi di Gunung Kilimanjaro di Tanzania International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Serangan udara oleh militer Myanmar menewaskan lebih dari 60 orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
