JAKARTA, Radio Bharata Online - Kendaraan penjelajah Mars, Curiosity milik NASA, berhasil menangkap sinar matahari di Mars untuk pertama kalinya, demikian pernyataan badan antariksa Amerika Serikat (NASA) pada Senin (27/1).

Kendaraan penjelajah itu menangkap sinar matahari yang bersinar menembus awan, saat matahari terbenam di ufuk Mars pada 2 Februari, atau hari ke-3.730 dari misinya di Mars.

NASA mengomentari potret tersebut dengan mengatakan, ini adalah pertama kalinya sinar matahari, yang juga dikenal sebagai sinar crepuscular, terlihat begitu jelas di Mars.

Selain gambar sinar matahari, Curiosity juga menangkap sekumpulan awan berwarna-warni yang berbentuk seperti bulu pada tanggal 27 Januari.

Ketika terkena sinar matahari, beberapa jenis awan dapat menciptakan tampilan seperti pelangi yang disebut iridescence.

Wahana penjelajah Curiosity menangkap sinar matahari dan awan warna-warni sebagai panorama, yang masing-masing disatukan dari 28 gambar yang dikirim ke Bumi. Gambar-gambar tersebut telah diproses untuk mendapatkan citra terbaiknya.

Curiosity adalah kendaraan penjelajah terbesar, dan paling mumpuni yang pernah dikirim ke Mars. Diluncurkan pada tanggal 26 November 2011, dan mendarat di Mars pada tanggal 5 Agustus 2012.  (CGTN)