Jumat, 31 Januari 2025 9:36:21 WIB
Microsoft: Deepseek Memiliki 'Inovasi Nyata' Dan Merupakan 'Kabar Baik'
Teknologi
Endro
VCG
JAKARTA, Radio Bharata Online - CEO Microsoft, Satya Nadella, pada hari Rabu mengatakan, model AI Tiongkok, Deepseek, yang mengejutkan industri teknologi dan mengguncang Wall Street dengan biaya yang sangat rendah dan kinerja yang baik, memiliki beberapa inovasi nyata dan merupakan berita baik. Menurutnya, AI "tidak berbeda" dari komputasi biasa dalam siklus pengembangan.
Pada hari yang sama, Microsoft mulai menawarkan model penalaran DeepSeek-R1, model AI yang menguraikan "proses pemikirannya" untuk diuji, kepada pengguna platform cloud Microsoft.
Microsoft sebagai investor utama OpenAI, juga menyelidiki apakah pengembang AI Tiongkok tersebut memperoleh data keluaran dari OpenAI dengan cara yang tidak sah.
Kepada media, OpenAI mengumumkan bahwa mereka memiliki bukti, bahwa DeepSeek menggunakan layanan OpenAI untuk melatih model AI mereka, dan ini adalah perilaku yang tidak diizinkan dalam ketentuan layanan OpenAI. Namun, baik OpenAI maupun Microsoft tidak memberikan bukti.
Penasihat AI Trump, David Sacks, mengatakan, bahwa ada "bukti substansial" bahwa DeepSeek "menyaring pengetahuan" dari model OpenAI.
Investor teknologi dan dosen Universitas Cornell, Lutz Finger, dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu mengatakan, distilasi akan melanggar sebagian besar ketentuan layanan. Lutz mengatakan, melatih ChatGPT pada konten Forbes atau New York Times, juga melanggar ketentuan layanan mereka.
Distilasi sendiri adalah proses, di mana model AI baru berulang kali meminta model yang lebih besar, dan belajar dari output.
Menurut perusahaan yang berpusat di Hangzhou, Deepseek menggunakan model penalaran DeepSeek-R1 sebagai "yang lebih besar," untuk "mengajari" model lain seperti Qwen milik Alibaba, dan Llama milik Meta, sehingga mereka juga mampu bernalar.
Posting media sosial mengatakan bahwa DeepSeek terkadang mengidentifikasi dirinya sebagai ChatGPT, yang dapat menjadi bukti pencurian data. Namun seperti semua model AI lainnya, DeepSeek tidak selalu mengatakan yang sebenarnya. Versi sebelumnya dari chatbot Google, Gemini, juga mengidentifikasi dirinya sebagai Ernie Bot milik Baidu, ketika ditanya dalam bahasa Mandarin, tetapi Baidu tidak pernah menuduh Google mencuri data.
(CGTN)
Komentar
Berita Lainnya
“Memperkuat Pemulihan Ekonomi Regional di Tengah COVID-19†Teknologi
Selasa, 3 November 2020 9:42:13 WIB
Prioritas Agenda Kerja Sama Tiongkok-ASEAN Teknologi
Selasa, 3 November 2020 9:58:24 WIB
CMG Siap Beritakan CIIE ke-3 Teknologi
Rabu, 4 November 2020 1:22:22 WIB
Jalur Kereta Cepat Lintas Laut Pertama di Tiongkok Teknologi
Rabu, 4 November 2020 2:36:52 WIB
Tiongkok Tegas Menentang Terorisme dan Kejahatan Kekerasan Dalam Bentuk Apa Pun Teknologi
Kamis, 5 November 2020 0:59:28 WIB
Han Zheng Hadiri Upacara Pembukaan CIIE Ke-3 Teknologi
Jumat, 6 November 2020 1:14:28 WIB
Roket Tiongkok Long March-6 Bawa 13 Satelit Sekaligus Sukses Meluncur ke Orbit Teknologi
Jumat, 6 November 2020 19:42:36 WIB
Agregat Ekonomi Shanghai Naik ke Urutan Keenam Dunia Teknologi
Sabtu, 7 November 2020 0:45:28 WIB
Metamorfosis Wuhan dari Pusat Corona menjadi Primadona Wisata Teknologi
Sabtu, 7 November 2020 0:51:48 WIB
Alibaba Cloud Bukukan Pendapatan Rp32 Triliun pada Kuartal Ketiga 2020 Teknologi
Minggu, 8 November 2020 20:0:28 WIB
Tiongkok Gelar Harbolnas Terbesar di Dunia Teknologi
Selasa, 10 November 2020 19:55:39 WIB
Peminat Bahasa Jawa di China membeludak, kelas dibatasi Teknologi
Rabu, 11 November 2020 20:50:24 WIB
Biro Pos Nasional: Jumlah Kiriman Paket via Jasa Kurir Hari Belanja “11.11†Cetak Rekor Baru Teknologi
Rabu, 11 November 2020 22:3:29 WIB
100 Pebisnis Asing Pelajari Proposal Five-year Plan ke-14 China Teknologi
Kamis, 12 November 2020 21:8:43 WIB