Senin, 20 Maret 2023 9:19:39 WIB
Bikin Malu AS, Drone Tercanggih MQ-9 Mudah di Jatuhkan Rusia
International
AP Wira
Pesawat tempur Rusia sukses jatuhkan drone MQ-9 . FOTO/ US.UECOM
JAKARTA, Radio Bharata Online - Dengan cara yang sangat sederhana Rusia mengalahkan drone canggih MQ-9 milik Amerika Serikat. Cara sederhana ini sukses membuat malu AS. Rekaman video pendek yang dirilis oleh @US_EUCOM memperlihatkan pesawat tempur Rusia, Sukhoi Su-27 yang bisa gas pol sampai 2.500 km/jam, sengaja menyiram avtur, bahan bakar pesawat, ke badan drone canggih MQ-9 milik AS.
Baling-baling pesawat nir awak ini kontan macet, kemungkinan korslet, tak bisa dikendalikan lagi dan jatuh ke lautan. Kamera di badan drone mata-mata ini juga kontan blur, rusak.
Tindakan Rusia di kawasan Internasional, di atas Laut Hitam, 14 Maret 2023 lalu ini kontan mengundang tawa bagi yang melihatnya. Peristiwa guyuran avtur pada drone Amerika tentu mengegerkan dunia militer. Seperti apa drone mata-mata canggih itu sehingga menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi konflik Ukraina?
Menurut laporan Fox News, drone MQ-9 Reaper Amerika harganya mencapai USD32 juta atau lebih dari Rp494 miliar per unitnya. MQ-9 Reaper adalah pesawat tak berawak besar yang diproduksi oleh kontraktor militer General Atomics. Ini dioperasikan dari jarak jauh oleh tim dua orang, yang terdiri dari pilot dan anggota awak pesawat yang mengoperasikan sensor dan memandu senjata.
Pesawat ini memiliki panjang 11 meter dengan lebar sayap lebih dari 22 meter. Angkatan Udara AS mengatakan penggunaan utamanya adalah sebagai "aset pengumpulan intelijen". Namun, drone ini juga memiliki kemampuan unik, yakni dapat melakukan serangan presisi terhadap target bernilai tinggi.
Konfrontasi jarak dekat antara pesawat Barat dan Rusia bukanlah hal yang aneh, tetapi insiden pada Selasa pagi lalu menimbulkan pertaruhan karena menyebabkan pejabat AS harus merelakan pesawat tak berawak itu jatuh ke laut.
(SINDOnews)
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB
Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB
Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB
Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB
Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB
Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB
Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB
Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB
AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB
Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB
Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB
Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB
Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB
Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB
Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB