Jumat, 2 September 2022 8:7:51 WIB

Dubes RI Ajak Dongfeng dan Liugong Investasi Kembali di Indonesia
Tiongkok

Thomas Rizal

banner

Para pekerja di bengkel Perusahaan Kendaraan Dongfeng di Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok tengah. (Xinhua/Xiao Yijiu)

BEIJING, Radio Bharata Online - Seiring dengan pulihnya perekonomian Indonesia, Duta Besar RI untuk Tiongkok Djauhari Oratmangun mengajak dua perusahaan kendaraan yang berkedudukan di Kota Liuzhou, Daerah Otonomi Guangxi, yakni Dongfeng dan Liugong untuk kembali berinvestasi di Indonesia.

"Dua perusahaan tersebut sebelumnya pernah berinvestasi di Indonesia. Kami berharap dengan pulihnya situasi ekonomi, kedua perusahaan tersebut kembali lagi berinvestasi di Indonesia," katanya di Beijing, Kamis (1/9/2022) dikutip dari Antara.

Djauhari mendapatkan kesempatan melakukan kunjungan ke fasilitas manufaktur Dongfeng Liuzhou Motor dan Liugong.

Dongfeng memproduksi kendaraan komersial dan penumpang, seperti bus dalam berbagai ukuran berbasis energi terbarukan, sedangkan Liugong memproduksi alat-alat berat.

Liu Xiaoping selaku Deputy General Manager Dongfeng Liuzhou Motor menyambut positif ajakan Dubes tersebut.

"Produk kendaraan komersial Dongfeng pernah masuk ke Indonesia sekitar 10 tahun yang lalu, tapi kemudian terhenti. Kami berharap dapat masuk kembali ke pasar Indonesia dengan produk truk komersial bertenaga listrik," ucapnya kepada Dubes.

Sementara Liugong memiliki anak perusahaan OVM Liugong yang pernah terlibat pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia, di antaranya Simpang Susun Semanggi di Jakarta pada 2017, Tol Layang AP Pettarani di Makassar (2020) dan Jembatan Sei Alalak, Banjarmasin (2021).

"Melalui PT Liugong Indonesia, kami ingin menunjukkan komitmen jangka panjang kepada para distributor dan pelanggan kami," kata Vice Chairman Liugong Huang Haibo

Sementara Liugong memproduksi alat berat, seperti ekskavator, buldoser, dan wheel loader. Perusahaan inilah yang memasok alat-alat berat pada proyek pembangunan jaringan kereta api cepat Jakarta-Bandung. 

Komentar

Berita Lainnya