BEIJING, Radio Bharata Online  - Belum lama ini sebuah parit pertahanan berusia sekitar 6.000 tahun ditemukan di Provinsi Henan Tiongkok. Parit berbentuk setengah lingkaran, itu ditemukan di situs peninggalan Suyang di Kabupaten Yiyang.  Ren Guang, arkeolog yang bertanggung jawab dalam  penggalian ini menyebut,  parit yang digali secara manual, dan bentuk serta strukturnya mencerminkan kemampuan organisasi sosial dan tingkat teknis yang kuat dan teratur pada saat itu.

Ditanbahkannya Berdasarkan peninggalan yang digali dan lapisan yang terakumulasi di parit, para arkeolog percaya bahwa parit tersebut telah melewati tiga periode Budaya Yangshao, sejak 5.000 hingga 7.000 tahun yang lalu.

Para ahli memperkirakan, pada periode akhir Budaya Yangshao, parit tersebut mungkin telah kehilangan fungsi pertahanannya, karena sejumlah situs rumah, lubang abu, dan peninggalan produksi dan rumah tangga dari periode ini ditemukan di kedua sisi parit. Deretan tiang kayu yang mungkin digunakan untuk melindungi parit mencerminkan penggunaan kembali fasilitas yang ditinggalkan oleh orang-orang pada waktu itu.

Barang-barang tembikar, batu, batu giok, tulang dan kerang juga ditemukan di situs tersebut, serta beberapa sisa jagung dan millet yang terawetkan dengan baik. Para arkeolog memprakarsai pekerjaan penggalian situs peninggalan Suyang pada awal 2021. (People's Daily)