Baru-baru ini, petinggi AS berturut-turut berkunjung ke Argentina. “Tujuan AS adalah menimbulkan keretakan antara hubungan Tiongkok dengan AS”, demikian uraian artikel Harian Pagina 12 Argentina. Ada juga media Argentina yang menunjukkan, sepertinya AS selalu mengawasi kerja sama Tiongkok dengan negara-negara kawasan Amerika-Latin, khususnya dengan Argentina. Kerja sama normal antara Tiongkok dengan Argentina ini membuat AS merasa tidak nyaman dan seperti ditusuk dari belakang.
Menurut analisis media Argentina, Presiden AS Biden meningkatkan kebijakan pengekangan terhadap Tiongkok sejak terpilih sebagai presiden AS, AS tidak menginginkan Tiongkok berkembang di Amerika-Latin maupun kawasan lain di dunia. Sebagai negara besar Amerika-Latin, hubungan Argentina dengan Tiongkok pada tahun-tahun terakhir ini diperdalam lebih lanjut. Pada bulan Februari 2022, Argentina menjadi negara besar pertama di Amerika-Latin yang bergabung dalam inisiatif ‘Sabuk dan Jalan’, ini adalah kerja sama pragmatis yang saling menghormati dan saling menguntungkan antar negara berkembang. Namun AS berupaya menyabotnya, karena menurut AS, kerja sama Tiongkok dengan Argentina telah mengancam hegemoninya.
“AS tidak pernah memindahkan pisaunya dari leher Argentina.” Demikian dilaporkan media Argentina, karena doktrin Monroe masih berlaku di AS. Pada tahun 1823, AS meluncurkan doktrin Monroe yang memaksa Amerika-Latin menjadi halaman belakangnya, dan tidak mengizinkannya melaksanakan diplomasi yang independen. Fakta membuktikan bahwa saat ini AS masih berupaya mengendalikan kawasan Amerika-Latin, berupaya menjadikannya sebagai ‘sumber pasokan bahan mentah’, ‘pasar dumping produk’ serta ‘daerah jajahan budaya’.
Akan tetapi, dunia telah berubah. Negara-negara Amerika-Latin menginginkan persatuan, kerja sama dan pembangunan, dan seruan merdeka mereka pun semakin kuat. Pada bulan Juni 2022, KTT Amerika ke-9 yang diselenggarakan AS menjadi KTT tersepi dalam sejarah karena diboibot oleh negara-negara Aemrika-Latin. Pada bulan Januari lalu, KTT ke-7 Komunitas Negara-negara Amerika-Latin dan Karibia (CELAC) mengumumkan Deklarasi Bersama Buenos Aires, KTT itu mencapai kesepahaman untuk dengan tegas menentang intervensi dan hegemonisme dari luar.
Pewarta : CRI