Jumat, 16 Juli 2021 16:17:26 WIB
Sebut Indonesia Neraka Covid-19, Media Australia Ini Banjir Kecaman Warganet
Sosial Budaya
Angga Mardiansyah
Judul artikel media Australia yang dikecam warganet.[Twitter]
Media Australia dikecam warganet setelah menyebut Indonesia sebagai "neraka Covid" dalam sebuah artikelnya. Banyak yang menyebut itu adalah judul terburuk yang pernah ada.
The Australian mengulas tentang kondisi pandemi Covid-19 yang akhir-akhir ini di Indonesia dan menyebut dalam judulnya "Indonesia’s Covid hell as Aussie hotspots ravaged"
"Kuburan dan rumah sakit yang penuh dengan pasien Covid telah mengubah wajah Indonesia, ketika militer berpatroli di tempat-tempat yang populer di Australia dan membersihkan mereka dari orang asing." tulis The Australian artikelnya.
Tak lama artikel tersebut langsung banjir kecaman dari warganet Indonesia di media sosial. Salah satunya bahkan menyebutkan jika itu adalah salah satu judul yang paling buruk.
"Judul terburuk yang pernah ada di The Australian," tulis seorang warganet.
"OMG itu mengerikan!" timpal warganet lain.
Selain menuliskan komentar langsung, banyak warganet yang menyematkan meme dengan nada mengumpat. Selebihnya banyak terkejut melihat judul artikel tersebut.
Seorang warganet menuliskan dengan nada sarkas agar Covid-19 tak masuk ke Australia. "Semoga Australia selalu lebih sehat daripada Indonesia, dan Covid-19 tidak akan datang ke benua selamanya. Tapi siapa yang tahu.." tulisnya.
Selain mengecam artikel tersebut, banyak warganet yang menulis komentar jika krisis di Indonesia saat ini juga karena turis yang datang. "Jangan lupa bahwa turis Australia juga berkontribusi pada krisis sejak awal," tulisnya.
"Mereka ingin berpesta saat orang sekarat. Aku lelah dengan situasi sialan ini" timpal warganet lainnya.
"Saya suka bagaimana media akan menyebut Bali sebagai Indonesia ketika sesuatu yang tidak mereka sukai terjadi. Ketika itu sesuatu yang menguntungkan mereka, Bali seperti negaranya sendiri.," tulis warganet lainnya.
Menurut pantauan Suara.com, hingga artikel ini dibuat, judul tersebut masih tersematkan di-URL artikel tersebut.
Film Horor
Dalam artikel tersebut The Australian menyebut jika turis dari Australia harus bersabar untuk dapat berkunjung ke Indonesia.
"Mungkin perlu bertahun-tahun sebelum orang Australia dapat berlibur di Indonesia karena pulau Jawa berada di ambang kehancuran akibat pandemi." tulisnya.
Media Australia tersebut juga menyebut jika kondisi Indonesia saat ini mirip agedan-agedan yang ada di film horor.
"Indonesia sedang berjuang saat Covid-19 melanda negara itu, dalam adegan suram yang mirip dengan film horor." tulis The Australian.
The Australian juga menyoroti banyaknya jenazah yang harus mengantre untuk dimakamkan. "Mayat menumpuk menunggu penguburan darurat," tulisnya.
Media Australia tersebut juga menyoroti kasus Covid-19 yang melonjak akibat varian delta yang menyebar begitu cepat.
Kondisi rumah sakit yang kewalahan dan kasus kelangkaan oksigen juga diulas media tersebut. Termasuk ketika 63 pasien di Yogyakarta meniggal karena diduga kekurangan oksigen.
Pada 15 Juli 2021, Iasndonesia mencatat ada penambahan kasus 56.000 kasus dalam sehari, sekaligus menjadi rekor dalam sepekan ini.
Untuk meredam penyebaran Covid-19, Pemerintah Indonesia saat ini menetapkan PPKM Darurat yang berlaku hingga 20 Juli 2021.suara.com
Komentar
Berita Lainnya
Impian Ren Zhe menggabungkan budaya melalui karyanya Sosial Budaya
Selasa, 4 Oktober 2022 17:3:36 WIB
TING BAATAR Delegasi yang mengabdikan diri untuk membantu orang Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 17:36:8 WIB
Kanal Besar Menyaksikan Perubahan Hangzhou dari Pusat Industri Menjadi Permata Budaya Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 20:44:15 WIB
Demam Bersepeda Perkotaan Mencerminkan Pembangunan Yang direncanakan, Beralih ke Gaya Hidup Hijau Sosial Budaya
Rabu, 5 Oktober 2022 21:3:58 WIB
Bali memperingati Maulid Nabi 1444 H dengan menampilkan Tari Rodat Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 13:18:8 WIB
Pelestarian Lingkungan Sungai Yangtze Sosial Budaya
Sabtu, 8 Oktober 2022 16:4:14 WIB
Meningkatnya Populasi panda penangkaran global Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:28:3 WIB
80 Persen kapas di Petik oleh Mesin Pemanen di Xinjiang Sosial Budaya
Rabu, 12 Oktober 2022 22:32:41 WIB
Musik Tradisional di Kota Es Harbin Daya Tarik Wisata Global Sosial Budaya
Selasa, 18 Oktober 2022 22:53:38 WIB
Transformasi Bekas Kompleks Industri di Liaoning Menjadi Taman Budaya Sosial Budaya
Rabu, 19 Oktober 2022 10:28:48 WIB
Hong Kong Freespace Jazz Fest hadir kembali, menampilkan Jill Vidal, Eugene Pao dan Ted Lo Sosial Budaya
Senin, 24 Oktober 2022 18:0:34 WIB
Perlindungan Digital Pada Situs Gua Berusia 1600 tahun Di Kota Zhangye Sosial Budaya
Jumat, 28 Oktober 2022 12:8:17 WIB
Situs Warisan Budaya, Memperkokoh Kepercayaan Bangsa Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 8:21:51 WIB
Hari Kota Sedunia dirayakan di Shanghai Sosial Budaya
Minggu, 30 Oktober 2022 15:32:5 WIB
Wang Yaping: Impian Terbesarku adalah Kembali Terbang ke Luar Angkasa Sosial Budaya
Jumat, 4 November 2022 18:6:41 WIB