Minggu, 12 Februari 2023 9:27:15 WIB

Suriah : langkah AS bebaskan sanksi atas bantuan gempa bumi adalah 'menyesatkan'
International

Endro

banner

Truk-truk bermuatan bantuan kemanusiaan PBB untuk Suriah mencapai penyeberangan perbatasan Bab al-Hawa dengan Türkiye, provinsi Idlib, Suriah, 10 Februari 2023. /CFP

BEIJING, Radio Bharata Online – Kementerian Luar Negeri Suriah dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat mengatakan, langkah terbaru AS untuk meringankan sanksi yang diberlakukan terhadap Suriah, untuk mendukung upaya bantuan gempa bumi, adalah "menyesatkan, dan bertujuan untuk memberikan kesan kemanusiaan yang keliru."

Pada hari Kamis, Departemen Keuangan AS mengeluarkan apa yang disebutnya sebagai "pengecualian sanksi selama enam bulan" untuk bantuan kemanusiaan yang terikat di Suriah, dan mengatakan bahwa sanksi AS di Suriah "tidak akan menghalangi" upaya-upaya penyelamatan nyawa.

Kementerian Suriah menanggapi dalam sebuah pernyataan, bahwa keputusan AS "menetapkan pengecualian yang diduga untuk tujuan kemanusiaan, dan fakta-fakta di lapangan, membuktikan kebohongan itu."

Kementrian itu menambahkan, langkah-langkah dan kebijakan koersif AS telah merampas kekayaan alam rakyat Suriah.  

Kementrian juga mendesak Amerika Serikat untuk segera mengakhiri tanpa ragu-ragu, kondisi atau pengecualian, sanksi, dan menghentikan praktik-praktik kejam dan pelanggarannya terhadap hukum internasional, serta prinsip-prinsip dan tujuan Piagam PBB.

Pemerintah Suriah telah berulang kali mengatakan, bahwa sanksi-sanksi tersebut tidak adil, dan menargetkan mata pencaharian dan kesejahteraan rakyat Suriah, terutama setelah gempa bumi yang melanda negara itu pada hari Senin pekan lalu.  (CGTN)

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner