Selasa, 25 Juli 2023 10:47:15 WIB
Produk Kerai Buatan Tiongkok Sangat Diminati di Tengah Gelombang Panas Global
Ekonomi
Eko Satrio Wibowo
Zhu Lijuan, seorang manajer penjualan di provinsi Zhejiang, Tiongkok timur (CMG)
Hangzhou, Radio Bharata Online - Rekor gelombang panas yang 'menghanguskan' banyak bagian dunia ternyata turut 'memanaskan' penjualan produk kerai dari Tiongkok.
Di Provinsi Zhejiang, Tiongkok timur, para pekerja di sebuah pabrik produk rekreasi bekerja sepanjang waktu untuk memenuhi pesanan dari luar negeri untuk tenda peneduh.
Manajer penjualan pabrik tersebut mengatakan bahwa cuaca panas yang ekstrim di Eropa dan Amerika Utara telah meningkatkan permintaan akan produk mereka.
"Klien Eropa dan Amerika Utara mulai melakukan pemesanan tambahan sejak akhir Juni. Penjualan kami diperkirakan akan mencapai 360 juta dolar AS (sekitar 5,4 triliun rupiah) tahun ini," kata Zhu Lijuan, manajer penjualan.
Ada juga permintaan yang melonjak untuk aksesori utama, seperti motor kecil yang dapat menggulung dan membuka tirai secara otomatis.
Salah satu produsen motor penggerak tirai mengatakan bahwa semua stok mereka telah terjual habis, sehingga memaksa mereka bekerja lembur untuk memenuhi permintaan.
"Kami harus memproduksi hampir 3.000 unit per hari untuk memenuhi permintaan, yang membuat kami cukup sibuk akhir-akhir ini. Karyawan kami harus bekerja lembur setidaknya empat hari per minggu," ungkap Chen Jianzhong, asisten manajer umum di sebuah pabrik peralatan elektromekanis di Zhejiang.
Gelombang panas yang hebat yang melanda seluruh dunia belum menunjukkan tanda-tanda mereda setelah rekor suhu tertinggi dilaporkan di Asia, Eropa dan Amerika Utara.
Banyak negara telah mengeluarkan peringatan kesehatan, mendesak orang-orang untuk minum air dan berlindung dari sinar matahari.
Komentar
Berita Lainnya
Investasi Banyak Masuk ke Jateng, Ganjar: Tingkat Layanan Kita Sangat Serius Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB
Perdagangan Jerman mengalahkan ekspektasi pada Agustus , meski ekonomi melambat Ekonomi
Rabu, 5 Oktober 2022 18:2:24 WIB
Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB
Pakar: Tren konsumsi sehat mencerminkan kepercayaan konsumen yang kuat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB
Perkiraan uang penjualan pembuat chip TSMC, persaingan melambat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:44:54 WIB
Mentan-Menkeu G20 & Bank Dunia Kumpul di AS, Cari Solusi Atasi Krisis Pangan Ekonomi
Rabu, 12 Oktober 2022 9:9:53 WIB
Lebih dari Setengah Mobil Baru akan Menggunakan Listrik pada Tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB
Tibet Melihat Pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Tahunan Dua Digit Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:23:14 WIB
Gara-gara Hujan, Petani Risau Harga Cabai dan Beras Naik Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB
PLN: Infrastruktur Listrik Kereta Cepat Rampung Juni 2023 Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:43:54 WIB
Antisipasi Resesi Gelap, Sandiaga Uno: Perkuat UMKM dan Kolaborai Ekonomi
Minggu, 16 Oktober 2022 18:8:23 WIB
Huawei akan mendirikan pusat layanan cloud Eropa pertama di Irlandia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB
14 Negara Tandatangani 100 Kerja Sama Dagang dengan Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB
Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tembus 5,5 Persen pada Kuartal III 2022 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB