Minggu, 9 Februari 2025 8:31:45 WIB
Tiongkok dan Thailand Berjanji Berantas Perdagangan Manusia dan Penipuan Online
International
AP Wira

Kedua pihak menekankan urgensi dan perlunya peningkatan kerja sama untuk memerangi kejahatan transnasional
BEIJING, Radio Bharata Online - Tiongkok dan Thailand pada hari Sabtu mengeluarkan pernyataan bersama yang berjanji untuk memperkuat kerja sama dalam menindak operasi penipuan daring, perdagangan manusia dan narkoba, serta pencucian uang.
Operasi penipuan daring telah menjangkiti banyak negara Asia Tenggara, termasuk Myanmar, Kamboja, dan Thailand, dan semakin marak dalam beberapa tahun terakhir. Dalam operasi ini, orang-orang yang terpikat oleh iklan palsu untuk pekerjaan bergaji tinggi diperdagangkan ke tempat-tempat rahasia, tempat kelompok kriminal memaksa mereka untuk menjalankan penipuan daring yang menargetkan korban di seluruh dunia, termasuk di Tiongkok.
Kedua pihak menekankan urgensi dan perlunya peningkatan kerja sama untuk memerangi kejahatan transnasional ini. Mereka sepakat untuk melakukan diskusi lebih lanjut guna membangun mekanisme koordinasi yang efektif untuk menangani kejahatan ini pada tahap awal dan untuk mendorong kerja sama peradilan di antara negara-negara Lancang-Mekong.
Mereka juga menegaskan kembali komitmen mereka untuk memperkuat pertukaran militer, pelatihan bersama, kolaborasi industri pertahanan, pengembangan kapasitas, dan transfer teknologi untuk mendorong perdamaian dan stabilitas regional.
Tahun ini menandai peringatan 50 tahun hubungan diplomatik Tiongkok-Thailand. Dalam pernyataan mereka, kedua pihak berjanji untuk memperdalam kerja sama dalam pembangunan berkualitas tinggi, energi bersih, ekonomi digital, dan pertumbuhan hijau. Mereka bertujuan untuk meningkatkan perdagangan bilateral dengan memperluas akses pasar, mempromosikan produk berkualitas tinggi, dan meningkatkan kolaborasi e-commerce.
Selain itu, kedua pihak menekankan pentingnya konektivitas dalam mendorong integrasi ekonomi regional dan pembangunan bersama. Mereka sepakat untuk memperkuat kerja sama Sabuk dan Jalan, termasuk proyek kereta api Tiongkok-Thailand, untuk meningkatkan konektivitas regional. [CGTN]
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB

Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB

Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB

Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB

Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB

AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB

Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB

Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB

Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB

Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
