Selasa, 10 September 2024 13:39:14 WIB

Para Insinyur Tiongkok Klaim Jembatan Sungai Yangtze Changtai sebagai yang Terpanjang di Dunia

Tiongkok

Eko Satrio Wibowo

Jiangsu, Radio Bharata Online - Para insinyur yang membangun Jembatan Sungai Yangtze Changtai, yang menghubungkan Changzhou dan Taizhou di Provinsi Jiangsu, Tiongkok timur, mengatakan bahwa segmen jembatan dengan kabel penyangga sepanjang 1.208 meter itu adalah yang terpanjang di dunia.

Dengan panjang 10,03 kilometer, Jembatan Sungai Yangtze Changtai terdiri dari sebuah jembatan kabel penyangga, dua jembatan lengkung, dan sebuah jembatan balok. Dua jembatan lengkung, di ujung Taizhou dan Changzhou dari jembatan utama, masing-masing memiliki panjang 388 meter.

Panjang bentang jembatan kabel penyangga menjadi tantangan bagi para insinyur proyek tersebut.

"Jarak antara dua menara utama jembatan harus cukup besar untuk mencakup jalur pelayaran selebar 900 meter. Untuk menjaga jalur pelayaran tetap bersih selama masa konstruksi dan selama masa operasi dan pemeliharaan, kami membandingkan beberapa bentang yang memungkinkan. Akhirnya, kami memilih bentang sepanjang 1.208 meter untuk meredakan kekhawatiran tentang navigasi dan pengendalian banjir," kata Jiang Fan, Wakil Direktur China Railway Bridge and Tunnel Technology Company.

Jembatan kabel tetap ini juga mengganti pilar dua kaki tradisional dengan struktur empat kaki untuk meningkatkan kapasitas struktur dalam menahan beban.

"Kami menggunakan struktur bertingkat yang bagian bawahnya lebih lebar daripada bagian atasnya secara inovatif. Ini adalah solusi untuk tantangan seperti kedalaman sungai dan erosi dasar sungai di dekat dermaga yang biasanya muncul selama konstruksi caisson terbuka tradisional saat kami memiliki dermaga yang bagian atas dan bawahnya memiliki lebar yang sama," kata Kang Xueyun, Kepala Teknisi di Proyek Jembatan Sungai Yangtze Changtai dari CCCC (China Communications Construction Company) Second Harbor Engineering Company of China.

Pembangunan Jembatan Sungai Yangtze Changtai dimulai pada tahun 2019 dan diharapkan dapat dibuka untuk lalu lintas pada akhir April tahun depan.

Jembatan ini akan meningkatkan jaringan transportasi regional dan berkontribusi pada pelaksanaan proyek nasional yang memiliki kepentingan strategis seperti pembangunan persimpangan Sabuk dan Jalan, pengembangan Sabuk Ekonomi Sungai Yangtze, dan pengembangan terpadu Delta Sungai Yangtze.

Komentar