Rabu, 6 November 2024 7:55:18 WIB

Pernyataan Resmi Jubir Kemenlu Tiongkok mengenai Kunjungan Kenegaraan Prabowo Subianto ke Tiongkok
International

Eko Satrio Wibowo

banner

Mao Ning, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Tiongkok bersedia bekerja sama dengan Indonesia untuk meningkatkan pembangunan komunitas Tiongkok-Indonesia dengan masa depan bersama, kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Mao Ning, dalam jumpa pers di Beijing pada hari Selasa (5/11) saat berbicara tentang kunjungan kenegaraan Presiden Indonesia mendatang ke Tiongkok.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok dari tanggal 8 hingga 10 November 2024 atas undangan Presiden Tiongkok, Xi Jinping.

"Tiongkok dan Indonesia adalah tetangga baik yang saling berhadapan di seberang lautan dan mitra baik dengan masa depan bersama. Di bawah arahan strategis kepala negara kedua negara, hubungan Tiongkok-Indonesia telah mempertahankan momentum pembangunan yang kuat dan memasuki tahap baru dalam membangun bersama komunitas dengan masa depan bersama," kata Mao.

"Presiden Prabowo memilih Tiongkok sebagai negara pertama yang dikunjunginya sebagai Presiden terpilih pada bulan Maret tahun ini, dan ia sekali lagi memilih Tiongkok sebagai negara pertama yang dikunjunginya setelah pelantikannya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya ia dalam mengembangkan hubungan bilateral dan menunjukkan tingginya hubungan Tiongkok-Indonesia," katanya.

"Presiden Xi Jinping akan menggelar upacara penyambutan Presiden Prabowo dan kedua kepala negara akan berunding. Perdana Menteri Li Qiang dan Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional (KRN) Zhao Leji masing-masing akan bertemu dengan Presiden Prabowo. Tiongkok siap bekerja sama dengan Indonesia untuk memanfaatkan kunjungan ini sebagai kesempatan untuk memperkuat rasa saling percaya politik tingkat tinggi, memperdalam kerja sama strategis menyeluruh, dan terus mendorong pembangunan komunitas Tiongkok-Indonesia dengan masa depan bersama ke tingkat yang baru, sehingga dapat memberikan momentum yang kuat bagi proses modernisasi kedua negara dan berkontribusi bagi kemakmuran serta pembangunan kawasan dan dunia," jelas Mao.

Prabowo dilantik sebagai presiden kedelapan Indonesia pada 20 Oktober 2024.

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner