Selasa, 10 Desember 2024 10:29:3 WIB

Tiongkok Respon Jatuhnya Rezim Bashar al-Assad di Suriah
International

AP Wira

banner

Seorang pejuang anti-pemerintah merobohkan potret Presiden Suriah Bashar al-Assad di Aleppo, setelah jihadis dan sekutunya memasuki kota Suriah utara, pada 30 November 2024. Mohammed AL-RIFAI / AFP

BEIJING, Radio Bharata Online -  Seorang juru bicara kementerian luar negeri Tiongkok pada hari Minggu mengatakan Tiongkok  mengikuti perkembangan situasi di Suriah dan berharap stabilitas akan dipulihkan sesegera mungkin. 

Juru bicara tersebut membuat pernyataan tersebut sebagai tanggapan atas pertanyaan yang relevan atas laporan bahwa pasukan anti-pemerintah Suriah telah memasuki ibu kota Suriah, Damaskus, dan menyatakan jatuhnya pemerintah Suriah. 

Juru bicara itu mengatakan bahwa pemerintah China telah secara aktif membantu warga negara Tiongkok  yang ingin meninggalkan Suriah untuk melakukannya dengan cara yang aman dan tertib, dan tetap berhubungan dengan mereka yang masih berada di Suriah dan menawarkan saran kepada mereka tentang cara tetap aman. 

Juru bicara itu menambahkan bahwa Tiongkok  mendesak pihak-pihak terkait di Suriah untuk memastikan keselamatan dan keamanan institusi dan personel Tiongkok  di Suriah. 

Kedutaan Besar Tiongkok  masih berdiri dan menjalankan tugasnya di Suriah, dan akan terus memberikan segala kemungkinan bantuan kepada warga negara China yang membutuhkan, kata juru bicara tersebut. [Xinhua]

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner