Selasa, 18 Februari 2025 13:0:53 WIB

Perencana Ekonomi Utama Tiongkok Janjikan Lebih Banyak Dukungan untuk Sektor Swasta
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

Zheng Bei, Wakil Kepala NDRC (CMG)

Beijing, Radio Bharata Online - Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional atau National Development and Reform Commission (NDRC), perencana ekonomi utama Tiongkok, pada hari Selasa (18/2) menjanjikan langkah-langkah perbaikan lebih lanjut untuk mengatasi tantangan kritis yang dihadapi oleh perusahaan swasta.

NDRC telah mengumpulkan 2.266 keluhan dan permintaan dari perusahaan swasta melalui berbagai saluran, dengan 1.097 di antaranya telah diselesaikan sejauh ini.

NDRC akan memprioritaskan upaya untuk meringankan kesulitan pembiayaan dan menyelesaikan pembayaran tertunggak yang terutang kepada perusahaan swasta.

"Kami akan mengawasi daerah dan perusahaan milik negara dalam likuidasi utang, memanfaatkan obligasi khusus pemerintah daerah yang baru, dan secara efektif mempercepat proses pembayaran," kata Zheng Bei, Wakil Kepala NDRC.

Lebih jauh, NDRC menegaskan kembali komitmennya untuk melindungi hak dan kepentingan yang sah dari perusahaan swasta dan pengusaha, sambil memajukan proses legislatif untuk undang-undang promosi sektor swasta.

"Undang-undang promosi sektor swasta telah diserahkan ke Kongres Rakyat Nasional untuk dibahas. Kami akan mempercepat persiapan untuk penerapan undang-undang tersebut. Sementara itu, kami akan menyempurnakan tolok ukur untuk kebijaksanaan administratif, berpartisipasi aktif dalam kampanye khusus untuk menstandardisasi penegakan hukum yang melibatkan perusahaan, dan dengan tegas mencegah penegakan hukum lintas-daerah yang tidak teratur dan penegakan hukum yang berorientasi pada keuntungan," ujar Zheng.

"Kami akan menerapkan langkah-langkah yang ditargetkan dan memberikan bantuan praktis untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi oleh perusahaan swasta, memastikan bahwa semua kebijakan dan langkah-langkah diterapkan secara efektif," tambahnya.

Komisi tersebut juga menggarisbawahi pentingnya membina lingkungan yang mendukung bagi pengembangan sektor swasta. Ini termasuk memerangi aktivitas daring yang mendiskreditkan bisnis atau menyebarkan informasi palsu.

Langkah-langkah ini dilakukan setelah Presiden Tiongkok, Xi Jinping, pada hari Senin (17/2) mengadakan simposium tentang perusahaan swasta dan mendesak upaya untuk mendorong pengembangan sektor swasta yang sehat dan berkualitas tinggi di negara tersebut.

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner