Selasa, 8 Juli 2025 19:20:15 WIB

Megawati jMenjadi Pembicara di Forum Dialog Peradaban Global di Beijing

International

Antara - AP Wira

JAKARTA, Radio Bharata Online - Presiden Kelima RI sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri pada Selasa (08/7) bertolak ke Beijing, Tiongkok, untuk menghadiri dan berbicara pada dialog peradaban global.

Ketua DPP PDIP Bidang Luar Negeri, Ahmad Basarah menyebut, pemerintah Tiongkok mengundang Megawati dalam forum tersebut untuk saling bertukar pandangan tentang peradaban global dari sudut pandang Indonesia.

Ditambahkan oleh Ahmad Basarah, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pertukaran antar peradaban, memperkuat saling pengertian dan kepercayaan, serta mendorong perdamaian, keharmonisan, dan pembangunan dunia," kata Ahmad Basarah dalam siaran pers resmi yang diterima Antara di Jakarta.

Ahmad Basarah juga mengatakan, “Kerja sama ini juga didasari dengan usul Presiden Tiongkok Xi Jinping pada 2023 tentang Prakarsa Peradaban Global (Global Civilization Initiative/GCI), yakni upaya mempromosikan inklusivitas, koeksistensi, dan pembelajaran bersama antar peradaban.”

Dalam usulan tersebut, Tiongkok menyatakan kesediaan bekerja dengan negara-negara di seluruh dunia untuk menjaga keberagaman peradaban, mempromosikan pembelajaran bersama, dan memajukan kemajuan manusia.

Selain Megawati, sejumlah mantan pimpinan negara juga akan memberikan pidatonya, seperti Presiden Namibia keempat, Nangolo Mbumba, Mantan Perdana Menteri Jepang Yukio Hatoyama, Mantan Perdana Menteri Belgia Yves Leterme. Dalam agenda ini juga akan hadir dan berbicara Mantan Perdana Menteri Nepal, Jhala Nath Khanal, dan Mantan Perdana Menteri Mesir, Essam Sharaf.

Seperti dikutip dari Antara, acara yang akan dihadiri oleh 600 orang dari sekitar 140 negara  ini,  akan berlangsung dari 10-11 Juli 2025 dan akan diisi beragam sesi yakni sesi pleno dan forum paralel, dengan didahului oleh kunjungan lapangan di sela-sela acara.

Basarah berharap kehadiran tokoh besar Indonesia seperti Megawati Soekarnoputri dapat membantu dalam meningkatkan eksistensi peradaban dan menciptakan perdamaian dunia. [Antara]

Komentar