Rabu, 3 Februari 2021 3:58:45 WIB

ASEAN menjadi mitra dagang terbesar Tiongkok pada tahun 2020

Teknologi

Kinar Lestari - Bharata Radio

Pada tahun 2020, total impor dan ekspor barang Tiongkok mencapai 32,16 triliun yuan, naik 1,9% YoY. Volume perdagangan luar negeri Tiongkok mencapai rekor tertinggi baru, begitu pula pangsa Tiongkok dalam perdagangan global. Menghadapi dampak parah COVID-19 pada ekonomi global serta meningkatnya proteksionisme di beberapa negara besar, kinerja perdagangan luar negeri Tiongkok yang mengesankan tidak datang dengan mudah. Kinerja yang optimis tersebut menyoroti hasil positif yang dicapai oleh langkah-langkah Tiongkok untuk menstabilkan perdagangan luar negeri.

Salah satu perubahan yang paling menonjol adalah bahwa ASEAN secara historis telah melampaui Uni Eropa untuk menjadi mitra dagang terbesar Tiongkok, yang merupakan terobosan lain setelah ASEAN melampaui Amerika Serikat menjadi mitra dagang terbesar kedua Tiongkok pada tahun 2019.

Duta Besar Tiongkok untuk ASEAN, Mr. Deng Xijun dalam jumpa pers online yang diadakan pada hari Senin, 01/02/2021 mengatakan, Tiongkok tetap menjadi mitra dagang terbesar ASEAN selama 12 tahun berturut-turut. Hal ini menunjukkan ketahanan yang kuat dari hubungan ekonomi dan perdagangan Tiongkok-ASEAN.

Ia menambahkan, pada tahun 2020, perdagangan barang Tiongkok-ASEAN bergerak maju melawan angin sakal dan tumbuh dengan kuat, mencapai 684,6 miliar dolar, meningkat 6,7% pada basis tahun ke tahun. Tiongkok mengekspor barang senilai 383,72 miliar dolar AS ke ASEAN dan mengimpor barang senilai 300,88 miliar dolar AS dari ASEAN.

Perdagangan Tiongkok-ASEAN pada tahun 2020 memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

1. Tingkat pertumbuhan (6,7%) termasuk yang tertinggi dari mitra dagang utama Tiongkok. Sejak Januari 2020, perdagangan kumulatif antara Tiongkok dan ASEAN telah mempertahankan pertumbuhan tahun-ke-tahun yang positif, satu-satunya di antara lima mitra dagang teratas Tiongkok.

2. Ini menyumbang lebih dari sepertujuh (14,7%) dari total perdagangan Tiongkok, meningkat 0,7 poin persentase selama 2019.

3. Pada tahun 2020, tingkat pertumbuhan ekspor Tiongkok ke ASEAN (6,7%) dan impor dari ASEAN ( 6,6%) pada dasarnya sama, lebih seimbang dari tahun-tahun sebelumnya.

4. Produk mekanik dan listrik mencakup lebih dari setengah perdagangan bilateral. Industri manufaktur elektronik kita terkait erat, dan impor serta ekspor produk elektronik, seperti sirkuit terintegrasi, tumbuh dengan pesat karena pandemi semakin memacu pertumbuhan ekonomi digital. Karena dividen dari Free Trade Agreement (FTA) Tiongkok-ASEAN yang telah ditingkatkan terus dirilis dan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) akan mulai berlaku, Tiongkok berharap perdagangan Tiongkok-ASEAN lebih makmur di tahun-tahun mendatang.

bharata738.com

Komentar