Sabtu, 21 September 2024 10:47:14 WIB

Vlogger Belgia Ungkap Perkembangan Pesat Industri NEV di Tiongkok

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Yancheng, Radio Bharata Online - Eksplorasi seorang vlogger Belgia ke dalam manufaktur Kendaraan Energi Baru (NEV) di pusat ekonomi Tiongkok timur, Delta Sungai Yangtze, telah mengungkap faktor-faktor utama yang mendorong kebangkitan sektor NEV negara itu di seluruh dunia.

Setibanya di kota Yancheng, Provinsi Jiangsu, Lucas Deckers, sang vlogger, mengunjungi pabrik Jianhu Yaoning New Energy Technology Co., Ltd., sebuah perusahaan manufaktur sel baterai untuk baterai Aegis Dagger buatan produsen mobil Tiongkok Geely.

Su Zhijie, Direktur Departemen Operasi Produksi di bawah produsen baterai tersebut, memperkenalkan proses utama produksi baterai, termasuk pelapisan dan pembuatan elektroda, kepada Deckers. Ia juga memberi tahu Deckers bahwa pabrik tersebut diposisikan secara strategis di dekat pabrik perakitan mobil untuk meningkatkan daya saing produk mereka.

"Karena dekat dengan pelanggan, kami dapat memenuhi kebutuhan mereka kapan saja, dan biaya transportasi kami akan relatif rendah, yang sangat menguntungkan untuk (meningkatkan) daya saing produk kami," jelas Su.

Meninggalkan pabrik itu dan menuju ke selatan, Deckers kemudian mencapai pusat bisnis Tiongkok, Shanghai, dengan tujuan menjelajahi bidang desain kendaraan listrik.

Sebagai salah satu basis manufaktur mobil di Tiongkok, Shanghai telah menjadi pusat seni dan mode global yang sedang berkembang, dengan banyak perusahaan mobil internasional, termasuk Ford, Tesla, Nissan, dan General Motors, mendirikan pusat desain di kota itu.

Saat menjelajahi studio desain Geely, vlogger tersebut mengetahui bahwa tim desain di sana mengembangkan dan mengeksekusi ide-ide baru, solusi, dan desain kelas dunia dengan mengukir model desain skala penuh di tanah liat yang lunak.

Chen Zheng, Wakil Presiden Geely Auto Group, mengatakan bahwa model tanah liat itu dibuat untuk memfasilitasi desain mobil mereka pada tahap awal. Ini benar-benar pertama kalinya ide desainer muncul sebagai objek fisik. Pahatan ide-ide tersebut akan terus dimodifikasi dengan tangan hingga tim desain merasa puas, menciptakan visi tiga dimensi yang nyata tentang bagaimana produksi mobil pada akhirnya akan terlihat.

"Pertumbuhan pesat industri energi baru kami telah menghasilkan peningkatan signifikan dalam estetika dan desain. Dengan pemberdayaan teknologi dan perbaikan lingkungan secara keseluruhan, kualitas desain akan semakin baik," kata Chen saat diminta mengomentari penampilan model mobil tersebut.

Selain baterai berkualitas tinggi dan desain yang menarik perhatian, kinerja yang stabil merupakan faktor penting lain yang memengaruhi pembelian mobil. Oleh karena itu, Deckers melanjutkan perjalanan ke selatan menuju Provinsi Zhejiang dan tiba di Kota Ningbo, rumah bagi pusat penelitian dan pengembangan serta pabrik pendukung bagi banyak merek NEV.

Selama kunjungannya ke Geely Power Research Institute, sebuah model NEV tengah menjalani pengujian suhu rendah.

"Kami akan menguji kinerja baterai pada suhu rendah untuk melihat seberapa andal dan tahan lama baterainya. Kami juga dapat melakukan pengujian suhu tinggi. Misalnya, perangkat ini dapat mensimulasikan sinar matahari. Kami dapat menaikkan suhu lingkungan secara keseluruhan hingga 60 derajat Celsius dan juga mensimulasikan angin kencang," jelas Xue Penglou, seorang teknisi pengujian di lembaga penelitian tersebut.

Sementara itu, teknologi canggih seperti 5G dan kecerdasan buatan (AI), telah diterapkan oleh pabrik pintar Zeekr, merek teknologi dan solusi mobilitas listrik baru milik Geely Automobile Holdings, untuk meningkatkan kapasitas.

Zhang Yu, Manajer Senior bengkel perakitannya, mengatakan bahwa 60 kendaraan dapat dirakit dalam satu jam.

"Kami menggunakan teknologi pencitraan 5G dan AI untuk membandingkan pesanan yang kami produksi dengan objek fisik yang kami muat ke kendaraan untuk memastikan bahwa 1,5 juta kombinasi dapat dirakit menjadi komponen yang benar dan dikirimkan ke pelanggan kami. Saat ini, ini benar-benar terdepan di dunia," kata Zhang.

Menurut orang dalam industri ini, pembagian kerja yang terkoordinasi dengan baik ada dalam rantai industri manufaktur NEV Tiongkok. Jiangsu berfokus pada penyediaan baterai dan pelaksanaan uji jalan, sementara Shanghai didedikasikan untuk menyediakan layanan desain. Secara bersamaan, Zhejiang mengkhususkan diri dalam pembuatan komponen dan uji kinerja.

"Mengambil lokasi kami saat ini sebagai contoh, saya mungkin hanya memerlukan waktu dua hingga tiga jam untuk segera mendapatkan komponen seperti baterai, motor, dan pengecapan bodi kendaraan yang terlibat dalam pembuatan kendaraan energi baru. Kami sering mengatakan bahwa industri otomotif merupakan standar untuk mengukur tingkat industri suatu negara. Oleh karena itu, ketika mengevaluasi kinerja kendaraan energi baru Tiongkok saat ini, saya, dari sudut pandang teknik, lebih suka menganggapnya sebagai peningkatan tingkat keseluruhan industri," kata Liu Bin, Manajer Senior Departemen Promosi Teknologi di Geely Power Research Institute.

Komentar