Selasa, 29 Oktober 2024 15:52:4 WIB
Ahli Tiongkok: BRICS akan Percepat Standardisasi untuk Lebih Memajukan Perdagangan
International
Eko Satrio Wibowo

Zhang Shaogang, Wakil Ketua Dewan Tiongkok untuk Promosi Perdagangan Internasional (CMG)
Beijing, Radio Bharata Online - BRICS akan mempercepat standardisasi di seluruh industri untuk lebih mendorong perdagangan dan pertukaran ekonomi di antara para anggotanya, kata para ahli di Forum Ekonomi dan Perdagangan BRICS di Beijing pada hari Senin (28/10).
Zhang Shaogang, Wakil Ketua Dewan Tiongkok untuk Promosi Perdagangan Internasional atau China Council for the Promotion of International Trade (CCPIT), menyatakan di forum tersebut bahwa sebagai pilar penting kerja sama BRICS, hubungan ekonomi dan perdagangan di antara negara-negara anggota menjadi semakin dekat, dan kerja sama standar memainkan peran penting dalam mempromosikan pertukaran ekonomi mereka.
"Sebagai bahasa dan aturan umum dunia, standar internasional dapat secara efektif menghilangkan hambatan perdagangan dan memfasilitasi serta menstandardisasi perdagangan. Standar adalah dasar dari perdagangan luar negeri dan kerja sama ekonomi," kata Zhang.
Menurut para tamu di forum tersebut, hambatan perdagangan teknis yang dihadapi oleh eksportir sering kali muncul karena perbedaan antara standar teknis, peraturan, dan prosedur penilaian kesesuaian di berbagai negara, dan standar serta peraturan baru untuk produk yang sedang berkembang seperti kendaraan listrik.
"Kita harus mengikuti perkembangan dalam penetapan standar internasional secara tepat waktu dan melakukan penelitian tentang kebutuhan standar yang sejalan dengan bidang utama perdagangan luar negeri dan bentuk bisnis baru," kata Zhang.
Ia pun menambahkan bahwa negara-negara BRICS harus memperkuat mekanisme koordinasi dan merumuskan standar terpadu secara tepat waktu untuk menghilangkan hambatan perdagangan dan menjalin hubungan perdagangan dan ekonomi yang lebih erat.
Forum tersebut juga menyaksikan peluncuran Kode Praktik Baik untuk Sistem Keberlanjutan Aliansi Akreditasi dan Pelabelan Sosial dan Lingkungan Internasional atau International Social and Environmental Accreditation and Labelling Alliance (ISEAL) versi bahasa Mandarin, serta standar untuk kerja sama pariwisata berkelanjutan Tiongkok-Brasil.
BRICS dimulai dengan Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan, dan kini telah berkembang menjadi mekanisme kerja sama internasional yang berpengaruh dengan keanggotaan yang diperluas.
Komentar
Berita Lainnya
Politisi Jerman Kritik Parlemen Eropa karena Tetap Operasikan Dua Kompleksnya di Tengah Krisis Energi International
Jumat, 7 Oktober 2022 8:37:55 WIB

Patung Kepala Naga dari Batu Pasir Berusia Ratusan Tahun Ditemukan di Taman Angkor Kamboja International
Jumat, 7 Oktober 2022 16:2:20 WIB

Tiga Ekonom Internasional Raih Hadiah Nobel Ekonomi 2022 International
Selasa, 11 Oktober 2022 12:41:19 WIB

Peng Liyuan serukan upaya global untuk meningkatkan pendidikan bagi anak perempuan International
Rabu, 12 Oktober 2022 8:34:27 WIB

Sekjen PBB Serukan Cakupan Sistem Peringatan Dini Universal untuk Bencana Iklim International
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:59:46 WIB

Jokowi Puji Kepemimpinan Xi Jinping: Dekat dengan Rakyat, Memahami Betul Masalah yang Dihadapi Rakyat International
Senin, 17 Oktober 2022 13:29:21 WIB

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International
Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

Australia Janji Pasok Senjata Buat Indonesia International
Jumat, 21 Oktober 2022 9:11:43 WIB

AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan International
Sabtu, 22 Oktober 2022 9:6:52 WIB

Pemimpin Sayap Kanan Giorgia Meloni Jadi PM Wanita Pertama Italia International
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:57:58 WIB

Krisis Di Inggris Membuat Jutaan Warga Sengaja Tidak Makan Biar Hemat International
Minggu, 23 Oktober 2022 7:54:8 WIB

Gunung Kilimanjaro di Tanzania Dilanda Kebakaran International
Minggu, 23 Oktober 2022 15:24:53 WIB

Para Pemimpin Negara Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Kembali Xi Jinping International
Senin, 24 Oktober 2022 11:47:39 WIB

Menlu ASEAN Akan Gelar Pertemuan Khusus di Indonesia Bahas Myanmar International
Senin, 24 Oktober 2022 16:57:17 WIB

Konser di Myanmar Berubah Menjadi Horor Saat Serangan Udara Militer Tewaskan Sedikitnya 60 Orang International
Selasa, 25 Oktober 2022 10:2:29 WIB
