Rabu, 10 Juli 2024 14:8:19 WIB

Utusan Tiongkok Meminta Pihak-Pihak yang Terlibat dalam Konflik Ukraina untuk Bersikap Rasional dan Menahan Diri
International

Eko Satrio Wibowo

banner

Wakil Perwakilan Tetap Tiongkok untuk PBB, Geng Shuang (CMG)

New York, Radio Bharata Online - Geng Shuang, Wakil Perwakilan Tetap Tiongkok untuk PBB, pada hari Selasa (9/7) menegaskan kembali seruan Tiongkok kepada pihak-pihak yang terlibat dalam konflik Ukraina untuk bersikap rasional dan menahan diri, secara efektif mematuhi hukum kemanusiaan internasional, dan menghindari serangan terhadap warga sipil dan infrastruktur sipil.

Pada briefing Dewan Keamanan PBB mengenai Ukraina, Joyce Msuya, Asisten Sekretaris Jenderal PBB untuk Urusan Kemanusiaan, memberikan pengarahan mengenai situasi tersebut. Dia mencatat bahwa serangan terhadap warga sipil dan infrastruktur sipil harus dihindari selama operasi militer, dan bahwa konflik, jika dibiarkan berlanjut, hanya akan menyebabkan lebih banyak tragedi.

Dalam sambutannya, Geng mengatakan bahwa sejak eskalasi penuh krisis di Ukraina pada Februari 2022, konflik telah menyebabkan sejumlah besar korban di antara warga sipil yang tidak bersalah dan kerusakan serta kehancuran infrastruktur, memicu krisis kemanusiaan yang mengerikan dengan efek limpahan yang sangat besar.

Geng mengatakan bahwa alih-alih berhenti, pertempuran telah meningkat dan serangan ganas terjadi dari waktu ke waktu, yang mengakibatkan korban jiwa yang serius, dan menyatakan bahwa Tiongkok sangat prihatin dengan hal itu.

Tiongkok menegaskan kembali seruannya kepada pihak-pihak yang terlibat dalam konflik untuk bersikap rasional dan menahan diri, secara efektif mematuhi hukum kemanusiaan internasional, dan menghindari serangan terhadap warga sipil dan infrastruktur sipil, katanya.

Geng mencatat bahwa tidak ada pemenang dalam konflik dan konfrontasi, dan cara-cara militer tidak akan membawa perdamaian yang langgeng.

"Prioritas saat ini adalah untuk mendinginkan situasi dengan mengamati tiga prinsip yaitu tidak ada perluasan medan perang, tidak ada eskalasi pertempuran, dan tidak ada pengipasan oleh pihak manapun di atas api. Komunitas internasional harus menciptakan kondisi dan memberikan dukungan untuk dimulainya kembali dialog dan negosiasi langsung antara kedua belah pihak. Hanya ketika semua kekuatan besar menyuntikkan energi positif dan bukan energi negatif, maka fajar gencatan senjata dapat muncul dalam konflik ini sesegera mungkin," katanya.

Geng mencatat bahwa dalam masalah Ukraina, Tiongkok selalu menyatakan bahwa kedaulatan dan integritas teritorial semua negara harus dihormati, tujuan dan prinsip-prinsip Piagam PBB harus ditaati, masalah keamanan yang sah dari semua negara harus ditanggapi dengan serius, dan semua upaya yang kondusif untuk penyelesaian krisis secara damai harus didukung.

Tiongkok menyerukan kepada pihak-pihak yang terlibat dalam konflik untuk menunjukkan kemauan politik, bekerja sama ke arah yang sama, dan memulai pembicaraan damai sejak dini, kata Geng, dan mendesak masyarakat internasional, berdasarkan posisi yang obyektif dan tidak memihak, untuk menciptakan kondisi yang kondusif untuk mengakhiri pertempuran lebih awal dan berperan aktif dalam hal ini.

Tiongkok akan terus secara aktif mempromosikan perundingan damai dengan caranya sendiri dan melakukan upaya tak henti-hentinya serta memainkan peran konstruktif dalam mempromosikan penyelesaian politik masalah Ukraina, katanya.

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner