Senin, 3 Maret 2025 11:11:43 WIB

Film 'Ne Zha 2' Picu Ledakan Pariwisata di Tiongkok saat Penggemar Jelajahi Situs-Situs yang Terkait dengan Kisahnya

Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

Sichuan, Radio Bharata Online - Film animasi laris Tiongkok "Ne Zha 2" telah memicu kegilaan pariwisata di seluruh Tiongkok. Pasalnya, para penggemar berbondong-bondong ke lokasi yang terkait dengan legenda Ne Zha dan elemen lain dari cerita tersebut.

Sebagai sekuel dari film petualangan animasi tahun 2019, "Ne Zha", film ini mengambil inspirasi dari kisah mitologi Dinasti Ming (1368-1644) "The Investiture of the Gods" dan telah memecahkan banyak rekor sejak pemutaran perdananya pada 29 Januari 2025.

Dengan kesuksesannya yang memecahkan rekor, film ini sekarang menjadi film animasi terlaris sepanjang masa secara global dan film terlaris ketujuh yang pernah ada.

Provinsi Sichuan di barat daya Tiongkok telah meluncurkan tiga rute wisata bertema, "Ikuti Ne Zha untuk Menjelajahi Sichuan".

Atraksi utama di seluruh provinsi tersebut, termasuk Istana Ne Zha di area pemandangan Gunung Cuiping di Kota Yibin, serta Panggung Jenderal Ne Zha dan Kuil Ne Zha di Gunung Qianyuan di Kota Jiangyou, telah mengalami lonjakan pengunjung dalam beberapa hari terakhir.

"Lebih dari 1.000 wisatawan berkunjung setiap hari, banyak yang tertarik dengan film ini. Ledakan pariwisata ini jelas meningkatkan pendapatan kami," kata Mu Zhibin, seorang warga Desa Pegunungan Qianyuan di Jiangyou.

Dua Boundary Beast milik guru Ne Zha, Taiyi Zhenren, telah memikat hati banyak penggemar dengan sifat mereka yang canggung dan konyol. Banyak dari mereka yang berbondong-bondong ke Museum Sanxingdui di Kota Guanghan, Sichuan, untuk melihat sekilas 'prototipe asli' mereka.

"Film ini memiliki banyak elemen Sichuan, seperti aksen Taiyi Zhenren dan Boundary Beast. Jadi, kami datang ke Sanxingdui untuk mengambil gambar dan mencari inspirasi di balik Boundary Beast," ujar Yang Yunnan, seorang turis dari Provinsi Yunnan di barat daya Tiongkok.

Sementara itu, Harbin Polarland di Provinsi Heilongjiang, timur laut Tiongkok, menawarkan tiket diskon hingga 30 persen dari harga asli bagi pengunjung yang menunjukkan potongan harga film "Ne Zha 2", yang secara efektif mengubah kesuksesan film tersebut di pasaran menjadi pertumbuhan pariwisata.

"Taman ini memiliki beragam hewan, terutama penguin yang menggemaskan. Saya akan merekomendasikan perjalanan ini kepada teman-teman saya saat saya kembali ke rumah," kata Guan Zimo, seorang pengunjung.

Menurut Cui Meiyan, Direktur Pemasaran Polarland, sejak  program ini diluncurkan, jumlah pengunjung harian di taman tersebut telah melonjak hingga 51 persen, dan tiket pra-penjualan untuk bulan Maret 2025 juga terjual dengan cepat.

"Ini menandai kemitraan pertama kami dengan sebuah film. Kami akan terus mengeksplorasi cara inovatif ini untuk memadukan budaya dan pariwisata, menyediakan produk dan layanan yang lebih baik bagi pengunjung," kata Cui.

Menurut data dari Qunar, agen perjalanan daring terkemuka di Tiongkok, pencarian daring untuk atraksi terkait Ne Zha 2 melonjak lebih dari 40 persen pada bulan Februari 2025.

Di daerah wisata Jiangyou dan Yibin, lebih dari 60 persen pemesanan hotel dilakukan oleh wisatawan dari provinsi lain.

Sementara itu, Kabupaten Xixia di Provinsi Henan, Tiongkok tengah dan Kabupaten Guzhen di Provinsi Anhui, Tiongkok timur, bersama dengan lokasi lain yang menyelenggarakan kegiatan budaya bertema Ne Zha, telah mengalami lonjakan pencarian daring lebih dari 30 persen dibandingkan dengan tingkat sebelum "Ne Zha 2" dirilis.

Komentar