Kamis, 13 Maret 2025 8:49:18 WIB

Peraturan Merokok di Tempat Wisata Populer di Shanghai Diperketat

Tiongkok

AP Wira

SHANGHAI, Radio Bharata Online - Departemen pemerintah setempat bekerja sama untuk mengatur perilaku merokok di luar ruangan di delapan tempat wisata di Shanghai yang populer di kalangan wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.

Delapan tempat tersebut adalah: Jalan Wukang, Taman Yuyuan, Xintiandi, Pusat Pejalan Kaki Jalan Nanjing, Lujiazui, Bund, INLET dan Panlong Tiandi.

Tanda-tanda telah dipasang untuk mengarahkan orang ke tempat merokok luar ruangan yang telah ditentukan dan tidak merokok sembarangan, poster-poster edukasi telah dipasang untuk menyoroti bahaya merokok, dan para relawan telah direkrut untuk membujuk orang agar tidak merokok sambil berjalan.

Tingkat paparan perokok pasif di Shanghai adalah 47,6 persen. Meskipun pengendalian terhadap perokok di dalam ruangan telah diperketat, keluhan masyarakat tentang orang-orang yang merokok sambil berjalan terus meningkat, sebuah perilaku yang tidak hanya berdampak pada kesehatan orang lain tetapi juga penuh dengan risiko keselamatan.

Lima tempat luar ruangan yang paling banyak menimbulkan keluhan tentang merokok di luar ruangan adalah: ruang tunggu luar ruangan di tempat wisata, restoran, pub, dan bar; trotoar dan ruang tunggu lampu lalu lintas; taman hiburan luar ruangan; halte bus; serta pintu masuk dan keluar pusat perbelanjaan dan gedung perkantoran.

Baik penduduk lokal maupun turis ekspatriat mengeluhkan tentang kebiasaan merokok di luar ruangan.

Tanda Dilarang Merokok dipasang di pintu masuk dan keluar Stasiun Metro di INLET.

Otoritas kesehatan setempat telah bekerja sama dengan otoritas pengelola delapan tempat populer untuk meningkatkan pengelolaan merokok di luar ruangan.
 

Para pejabat mengatakan delapan tempat tersebut akan lebih meningkatkan pengawasan mereka dan bekerja sama dengan toko-toko dan bisnis untuk memperketat pengawasan terhadap rokok. Masyarakat juga dapat menghubungi 12345, saluran telepon dwibahasa milik pemerintah setempat untuk menyampaikan tip, saran, dan keluhan.
 

Shanghai memulai kampanye akhir tahun lalu untuk memperkuat pengendalian paparan asap rokok di delapan jenis tempat luar ruangan, menurut pernyataan bersama yang dikeluarkan oleh sembilan otoritas lokal.

Delapan tempat tersebut adalah ruang tunggu luar ruangan, trotoar dan zona tunggu lampu lalu lintas, taman hiburan luar ruangan, halte bus, pintu masuk dan keluar pusat perbelanjaan dan gedung perkantoran, gerbang sekolah, pintu masuk rumah sakit, dan stasiun Metro. [Shine]

Komentar