Jumat, 18 Oktober 2024 9:25:31 WIB

Tiongkok Dan Negara-Negara Kepulauan Pasifik Mengupayakan Kemakmuran Bersama
International

Endro

banner

Peserta yang menghadiri Dialog Kepemimpinan Politik Negara-negara Kepulauan Pasifik-Tiongkok keempat, mengunjungi Museum Partai Komunis Tiongkok di Beijing, 17 Oktober 2024. [Foto oleh Wang Jing/China Daily]

BEIJING, Radio Bharata Online - Hubungan Tiongkok dengan negara-negara kepulauan Pasifik terbuka dan jujur ​​tanpa maksud geopolitik apa pun, dan bukan untuk kepentingan pribadinya sendiri atau ditujukan terhadap pihak ketiga mana pun.

Liu Jianchao, kepala Departemen Internasional Komite Sentral CPC, menyampaikan pernyataan tersebut pada hari Kamis di Beijing, dalam pidato utama Dialog Kepemimpinan Politik Negara-negara Kepulauan Pasifik-Tiongkok keempat, bertema "Jelajahi Jalan Menuju Modernisasi dengan Pembangunan Berkualitas Tinggi".

Sambil menyerukan peningkatan kemitraan antara kedua belah pihak, ia menegaskan kembali bahwa kerja sama Tiongkok dengan negara-negara kepulauan Pasifik dilakukan secara terbuka dan transparan, tanpa mengikatkan diri pada ikatan politik atau membuat janji-janji kosong.

Tiongkok sepenuhnya menghormati kedaulatan dan kemerdekaan negara-negara kepulauan Pasifik, menjunjung tinggi kesetaraan semua negara, baik besar maupun kecil, dan selalu berusaha menjadi teman baik yang berbagi aspirasi bersama dengan mereka.

Liu mengatakan, Tiongkok tidak mencari persaingan dengan negara-negara besar, tidak bertujuan untuk memperluas pengaruh geopolitiknya, tidak mencampuri urusan dalam negeri negara lain, dan tidak memaksa negara lain untuk memihak.

Liu menyerukan penguatan penyelarasan Prakarsa Sabuk dan Jalan, dengan strategi pembangunan negara-negara kepulauan Pasifik.  Tiongkok juga berkomitmen untuk mempromosikan kerja sama pragmatis, guna memberikan manfaat substansial bagi rakyat negara-negara kepulauan Pasifik.

Tiongkok sepenuhnya menghormati persatuan dan kemandirian negara-negara kepulauan Pasifik, dan mendukung mereka dalam melaksanakan Strategi 2050 untuk Benua Pasifik Biru, yang berkontribusi pada pembangunan Pasifik Biru yang damai, harmonis, aman, inklusif, dan sejahtera. (China Daily)

Komentar

Berita Lainnya

Forum Pangan Dunia ke-2 Dibuka di Roma International

Selasa, 18 Oktober 2022 23:8:41 WIB

banner