Sabtu, 12 April 2025 13:35:49 WIB
Investasi Kereta Api Tiongkok Naik 5,2 Persen pada Kuartal Pertama Tahun 2025
Ekonomi
Eko Satrio Wibowo

Foto udara jembatan penyeberangan kereta api berkecepatan tinggi di Shanghai (CMG)
Tiongkok, Radio Bharata Online - Pembangunan rel kereta api di Tiongkok mengalami kemajuan yang stabil pada kuartal pertama tahun 2025, dengan investasi aset tetap meningkat 5,2 persen dari tahun ke tahun, menurut operator rel kereta api negara itu pada hari Jum'at (11/4).
Menurut data dari China State Railway Group Co., Ltd., investasi aset tetap di sektor perkeretaapian negara itu mencapai 131,2 miliar yuan (sekitar 302 triliun rupiah) selama periode Januari-Maret 2025.
Mereka juga mengatakan investasi perkeretaapian telah menjadi pendorong kuat pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan, meningkatkan permintaan domestik dan mendukung pembangunan regional yang terkoordinasi.
Grup tersebut mengatakan akan memanfaatkan musim konstruksi puncak dan mempercepat pelaksanaan proyek-proyek perkeretaapian utama, yang berkontribusi pada pemulihan ekonomi dan momentum pertumbuhan negara yang berkelanjutan.
Proyek-proyek utama telah berhasil diluncurkan, termasuk pengoperasian penuh Kereta Api Antarkota Zhengzhou-Kaifeng di Provinsi Henan, Tiongkok tengah, dan pembukaan Stasiun Timur Bandara Zhongchuan di Kereta Api Cepat Lanzhou-Zhangye di Provinsi Gansu, barat laut Tiongkok.
Peningkatan telah diselesaikan di Stasiun Shanghai Selatan, serta di Stasiun Wuchuan di Jalur Kereta Shenzhen-Zhanjiang dan Stasiun Chao'an di Jalur Kereta Cepat Meizhou-Shantou, semuanya terletak di Provinsi Guangdong, Tiongkok selatan.
Beberapa proyek besar akan dimulai akhir tahun ini, termasuk perluasan jalur Zhengzhou-Lanzhou di Jalur Longhai -- yang menghubungkan Henan dan Gansu -- pembangunan Stasiun Hami Timur di Daerah Otonomi Uygur Xinjiang di barat laut Tiongkok, dan jalur Ejina Banner-Hami di Jalur Kereta Linhe-Hami -- yang menghubungkan Mongolia Dalam dengan Xinjiang.
Komentar
Berita Lainnya
Investasi Banyak Masuk ke Jateng, Ganjar: Tingkat Layanan Kita Sangat Serius Ekonomi
Selasa, 4 Oktober 2022 18:8:39 WIB

Perdagangan Jerman mengalahkan ekspektasi pada Agustus , meski ekonomi melambat Ekonomi
Rabu, 5 Oktober 2022 18:2:24 WIB

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi
Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

Pakar: Tren konsumsi sehat mencerminkan kepercayaan konsumen yang kuat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:14:0 WIB

Perkiraan uang penjualan pembuat chip TSMC, persaingan melambat Ekonomi
Jumat, 7 Oktober 2022 19:44:54 WIB

Mentan-Menkeu G20 & Bank Dunia Kumpul di AS, Cari Solusi Atasi Krisis Pangan Ekonomi
Rabu, 12 Oktober 2022 9:9:53 WIB

Lebih dari Setengah Mobil Baru akan Menggunakan Listrik pada Tahun 2025 Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:21:32 WIB

Tibet Melihat Pertumbuhan Pengeluaran Konsumsi Tahunan Dua Digit Ekonomi
Kamis, 13 Oktober 2022 21:23:14 WIB

Gara-gara Hujan, Petani Risau Harga Cabai dan Beras Naik Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:37:6 WIB

PLN: Infrastruktur Listrik Kereta Cepat Rampung Juni 2023 Ekonomi
Sabtu, 15 Oktober 2022 8:43:54 WIB

Antisipasi Resesi Gelap, Sandiaga Uno: Perkuat UMKM dan Kolaborai Ekonomi
Minggu, 16 Oktober 2022 18:8:23 WIB

Huawei akan mendirikan pusat layanan cloud Eropa pertama di Irlandia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 10:1:4 WIB

14 Negara Tandatangani 100 Kerja Sama Dagang dengan Indonesia Ekonomi
Kamis, 20 Oktober 2022 15:36:8 WIB

Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tembus 5,5 Persen pada Kuartal III 2022 Ekonomi
Sabtu, 22 Oktober 2022 11:45:9 WIB
