Minggu, 11 Mei 2025 12:29:29 WIB
Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu menjadi juara Taipei Open 2025 setelah mengalahkan sesama pasangan Indonesia Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti dalam babak final yang berlangsung di Taipei Arena
Olahraga
Bagas Sumarlan

Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu menjadi kampiun Taipei Open 2025. (Arsip PBSI)
Radio Bharata Online - Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu menjadi juara Taipei Open 2025 setelah mengalahkan sesama pasangan Indonesia Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti dalam babak final yang berlangsung di Taipei Arena, Minggu (11/5) siang.
Dejan/Fadia bisa mengungguli Jafar/Felisha pada awal gim pertama. Duet ganda campuran yang baru dipasangkan Pelatnas PBSI itu melesat dan unggul 11-5 pada interval gim pertama.
Pasangan non-unggulan tersebut bisa melanjutkan perolehan poin dan membukukan keunggulan 15-8 yang berlanjut ke angka 18-12. Memasuki angka 18, Dejan/Fadia mengalami kemandekan.
Jafar/Felisha mengejar dan mendekat. Dejan/Fadia bahkan hanya unggul satu angka pada kedudukan 19-18. Pada saat poin kritis, Dejan/Fadia bisa menuntaskan pertandingan dengan kemenangan 21-18.
Terjadi duel pembuka gim kedua yang sengit. Setelah skor 4-4, Jafar/Felisha lantas perlahan memimpin. Permainan depan net Felisha dan kombinasi serangan Jafar menghasilkan poin demi poin.
Jafar/Felisha unggul 11-7 pada saat interval gim kedua. Jarak bertambah jauh memasuki paruh kedua gim kedua lantaran Jafar/Felisha tampil solid dalam menekan lawan.
Dejan/Fadia berupaya mengembangkan permainan di saat tertinggal sehingga menghasilkan pertandingan yang seru. Jafar/Felisha yang sudah memimpin 17-13 lantas menyudahi gim kedua dengan kemenangan 21-13.
Gim penentuan pertandingan berlangsung sengit. Dejan/Fadia memimpin dikuntit ketat Jafar/Felisha. Dejan/Fadia yang berperingkat 65 tampak tak mau mengulangi kesalahan seperti pada di gim kedua. Hanya saja kesalahan yang dilakukan keduanya menjadi celah bagi Jafar/Felisha menjaga jarak.
Dejan/Fadia kemudian bisa menciptakan jarak tiga poin pada kedudukan 9-6 yang lantas melebar menjadi 11-7 pada interval.
Selepas rehat Dejan/Fadia bisa meraih poin beruntun. Skor menjadi 'setengah botol' ketika mencapai kedudukan 14-7.
Jafar/Felisha tidak menyerah. Keduanya merespons dan kembali memangkas jarak. Mereka 'mengunci' Dejan/Fadia di angka 14.
Pertahanan kukuh dan kemampuan membuat lawan melakukan eror membuat Jafar/Felisha merapatkan jarak menjadi satu poin saja. Dejan/Fadia unggul 15-14.
Jafar/Felisha bahkan bisa menyalip poin Dejan/Felisha dengan serangan efektif. Pasangan peringkat 22 dunia itu memanfaatkan momentum dengan berbalik unggul 17-15.
Dejan/Fadia berupaya mengejar, namun Jafar/Felisha bisa melanjutkan permainan yang jeli dengan penempatan bola akurat. Jafar/Felisha tampil sebagai juara dalam all Indonesian final di Taipei Open dengan skor 21-17 pada set ketiga, dikutip dari CNN Indonesia.com.
Komentar
Berita Lainnya
Tragedi di Stadion Kanjuruhan Olahraga
Kamis, 6 Oktober 2022 13:20:57 WIB

Timnas U17 Indonesia akan melawan Palestina pada lanjutan babak penyisihan grup Kualifikasi Piala Asia U17 2023 Olahraga
Jumat, 7 Oktober 2022 16:20:58 WIB

Ketua Umum PSSI Olahraga
Kamis, 13 Oktober 2022 16:9:38 WIB

Shenzhen FC telah memilih Foshan di Provinsi Guangdong sebagai kandangnya untuk sisa musim ini Olahraga
Jumat, 14 Oktober 2022 21:50:11 WIB

Dalam rangka membahas tim transformasi sepak bola Tanah Air Olahraga
Jumat, 14 Oktober 2022 23:21:2 WIB

Penyerang Real Madrid asal Prancis Olahraga
Selasa, 18 Oktober 2022 10:58:58 WIB

Presiden Joko Widodo pada Selasa (18/10/2022) menyambut kedatangan Presiden FIFA Gianni Infantino di Istana Merdeka Olahraga
Selasa, 18 Oktober 2022 13:40:25 WIB

Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) memastikan Piala Dunia U-20 2023 akan tetap digelar di Indonesia Olahraga
Rabu, 19 Oktober 2022 9:57:41 WIB
