Jumat, 29 November 2024 11:21:12 WIB

Jubir: Hubungan Militer Tiongkok-AS Harus Jadi Landasan bagi Stabilitas Hubungan Secara Keseluruhan

International

Eko Satrio Wibowo

Beijing, Radio Bharata Online - Hubungan militer ke militer Tiongkok-AS harus benar-benar berfungsi sebagai landasan bagi stabilitas dalam hubungan kedua negara besar secara keseluruhan, kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Tiongkok, Wu Qian, pada hari Kamis (28/11) di Beijing.

Wu menyampaikan pernyataan tersebut sebagai tanggapan atas pertanyaan media tentang pandangan Tiongkok tentang masa depan hubungan militer Tiongkok-AS, menyusul pertemuan antara Presiden Tiongkok, Xi Jinping dan Presiden AS, Joe Biden, di Lima.

"Presiden Xi menunjukkan bahwa Tiongkok dan AS akan memperoleh keuntungan dari kerja sama dan kerugian dari konfrontasi. Meskipun terjadi pasang surut dalam hubungan Tiongkok-AS selama beberapa tahun terakhir, kedua militer tetap menjalin beberapa dialog dan kerja sama serta menjaga hubungan yang secara umum tetap stabil. Sebagai dua negara besar di dunia, Tiongkok dan AS harus mengingat kebaikan yang lebih besar, dan menyuntikkan lebih banyak kepastian dan energi positif ke dalam dunia yang bergejolak. Kami berharap pihak AS dapat bekerja sama dengan kami menuju arah yang sama, mengambil pandangan positif dan rasional tentang pertumbuhan Tiongkok dan militer Tiongkok, serta memprioritaskan perdamaian, stabilitas, dan kredibilitas sebagai prinsip dasar keterlibatan militer. Atas dasar kesetaraan dan rasa hormat, kedua pihak harus membangun hubungan militer ke militer yang menampilkan non-konflik dan non-konfrontasi, kerja sama yang terbuka dan substantif, serta akumulasi kepercayaan bersama secara bertahap sehingga benar-benar berfungsi sebagai landasan stabilitas dalam hubungan Tiongkok-AS secara keseluruhan," papar Wu.

Komentar