Jumat, 21 Juli 2023 14:43:17 WIB

Musim Panas Dongkrak Penjualan Bir di Tiongkok
Ekonomi

Eko Satrio Wibowo

banner

Konsumen tengah menikmati bir bersama (CMG)

Qingdao, Radio Bharata Online - Penjualan bir meningkat pesat di Tiongkok, produsen dan konsumen bir terbesar di dunia, karena banyak yang mencari minuman dingin untuk mengalahkan rekor gelombang panas.

Di kota pesisir timur Qingdao, yang secara luas dikenal sebagai "kota bir", penjualan bir telah melonjak seiring dengan banyaknya pengunjung yang haus dari seluruh penjuru negeri yang datang ke kota ini untuk menikmati budaya dan variasi bir.

"Saya sering datang ke sini untuk minum bir dan menikmati barbekyu bersama teman atau kolega sepulang kerja, yang cukup santai," kata seorang pengunjung di salah satu restoran.

"Rasanya sejuk minum bir di tengah cuaca yang panas," kata pengunjung lainnya.

Seorang pemilik restoran mengatakan bahwa penjualan bir telah meningkat sejak bulan Juni 2023, dengan bisnis yang mendapat dorongan dari masuknya wisatawan pada musim panas pertama sejak pembatasan Covid-19 di negara itu dicabut.

"Kami melayani sekitar 200 meja pada malam hari dan mengisi ulang dua hingga tiga kali lebih banyak dari sebelumnya," ungkap Yin Yunzeng, pemilik restoran.

Qingdao memiliki sejarah panjang dalam pembuatan bir dan merupakan rumah bagi Tsingtao Brewery, merek bir terlaris kedua di dunia. Bagi para wisatawan, museum bir di kota ini wajib dikunjungi dengan berbagai peralatan pembuatan bir antik yang dipamerkan.

"Kami berasal dari kota Daqing di Provinsi Heilongjiang. Kami telah terbang jauh untuk merasakan budaya bir di sini," ujar seorang turis.

Data dari Asosiasi Minuman Beralkohol Tiongkok menunjukkan penjualan bir di negara ini mencapai 175,1 miliar yuan (sekitar 366 triliun rupiah) pada tahun 2022, naik lebih dari 10 persen dari tahun ke tahun.

Komentar

Berita Lainnya

Krisis Ekonomi 1997 Kembali Bayangi Asia Ekonomi

Kamis, 6 Oktober 2022 13:29:54 WIB

banner